PIKIRAN RAKYAT - Pecinta bulutangkis hingga para atlet menyoroti hasil pengamatan teknologi Hawk Eye dalam laga The Minions vs ganda Malaysia di semifinal Indonesia Masters 2021.
Kekeliruan teknologi Hawk Eye tersebut disebut jadi biang keladi kekalahan The Minions di set pertama melawan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dalam laga yang digelar di Bali International Convention Center.
Menanggapi protes publik terhadap hasil pengamatan Hawk Eye, BWF akhirnya mengelurkan pernyataan resmi soal kasus tersebut.
BWF menyesal dan meminta maaf kepada rakyat Indonesia yang dirugikan oleh hasil pengamatan teknologi Hawk Eye.
Baca Juga: Cinta Segitiga Tak Berujung, Hidup Rendy Kacau Balau? Sinopsis Ikatan Cinta 22 November 2021
Sekilas dari pengamatan TV, shuttlecock dari ganda Malaysia tidak mampu menyeberangi area permainan Marcus Gideon.
Marcus Gideon melepas pukulan tersebut karena dianggap belum menyentuh atau melewati garis.
Namun Teo Ee Yi meminta untuk melakukan challenge ketika kedudukan sedang 18-20 bagi The Minions.
Sempat dinyatakan keluar oleh wasit, namun hasil berbeda justru didapatkan ganda putra Malaysia tersebut setelah di-review oleh teknologi Hawk-Eye.