PIKIRAN RAKYAT - Tim Indonesia di Piala Uber 2024 harus mengakui keunggulan China dalam laga final yang digelar di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu, 5 Mei 2024.
Pada laga tersebut, jagoan tunggal putri pertama Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung menelan kekalahan pertamanya di ajang tersebut. Gregoria kalah dari wakil tuan rumah, Chen Yu Fei dan membuat Indonesia tertinggal 1-0.
Gregoria kalah dua gim langsung dari Chen Yu Fei dengan skor 7-21, 16-21 dalam tempo 37 menit. Sang tunggal putri Indonesia tersebut meminta maaf atas hasil kurang memuaskan di ajang tersebut.
“Aku mau meminta maaf untuk tim dan diri sendiri karena aku tidak menampilkan permainan yang bagus hari ini,” kata Gregoria saat ditemui usai pertandingan dilaporkan Antara.
Setelah Gregoria takluk di laga pertama, ganda putri Indonesia yang turun di pertandingan kedua yaitu Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto melawan jagoan tuan rumah Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Namun, pada laga kedua ini Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto belum mampu mengalahkan lawannya. Siti Fadia dan Ribka juga kalah dua gim langsung dengan skor 7-21, 16-21.
Seusai laga, Ribka mengatakan bersyukur dengan pencapaian yang telah diraih oleh tim Indonesia di Piala Uber 2024. Hal ini lantaran tim telah melampaui target yang dicanangkan sebelumnya.
“Walaupun hasilnya tidak bagus, tapi kami bersyukur bisa tampil di final. Perjuangan Tim Uber Indonesia sangat luar biasa, dan kami bangga sekali,” kata Ribka, saat ditemui di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China.
Bagi Fadia dan Ribka yang pernah dipasangkan pada awal karier bulu tangkis mereka, keduanya merasa senang bisa ditunjuk untuk tampil bersama. Fadia mengaku teringat dengan momen-momen dimana mereka masih sama-sama pemain junior dan sangat muda.
Terlebih, keduanya juga sempat turun membela Indonesia pada Piala Uber 2021 di Aarhus, Denmark.