kievskiy.org

Industri Otomotif Kena Krisis Chip Semikonduktor, Tesla Justru Panen Penjualan

Ilustrasi Tesla.
Ilustrasi Tesla. /Pixabay/Blomst

PIKIRAN RAKYAT - saat ini sebagian besar merek otomotif di seluruh dunia sedang mengalami krisis chip semikonduktor.

Hal ini membuat proses produksi mobil terhambat dan membuat penjualan juga jadi terganggu karena proses inden yang cukup lama.

Tetapi nampaknya krisis chip semikonduktor ini tidak berlaku untuk merek mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla.

Tesla malah mendapatkan keuntungan signifikan pada penjualan mobil mereka di kuartal pertama tahun 2021 ini.

Baca Juga: Heboh Belum Lama Ini, Kemenag: Bangunkan Sahur Itu Perbuatan Baik, Tapi...

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Global News, Tesla menyatakan pihaknya memperkirakan pertumbuhan volume tahun ini melebihi 50 persen.

Secara total, Tesla telah mengirimkan 184.800 kendaraan secara global dari Januari-Maret 2021.

Torehan positif dari Tesla ini lebih banyak menghasilkan penjualan mobil ke negara China.

Hal ini juga didukung oleh adanya pabrik Tesla di China yang memproduksi mobil listrik model Y yang mendapatkan banyak permintaan di sana.

Baca Juga: Temukan Fakta Mengejutkan Soal Corona B1617, Warga India Tewas Setiap 4 Menit karena Covid-19

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat