PIKIRAN RAKYAT – Pemimpin klasemen kejuaraan dunia WSBK, Alvaro Bautista, yang berpeluang mendapatkan gelar di WSBK Mandalika 2022 mengeluhkan kondisi pemilihan ban yang lebih sedikit dibandingkan sirkuit-sirkuit lain.
Mengingat aspal baru yang belum dijejak ban sama sekali di Sirkuit Mandalika, maka traksi terhadap ban di sana juga jauh lebih minim.
Bahkan Alvaro Bautista mengaku tidak bisa mengejar catatan waktu sama sekali pada sesi latihan bebas pertama, Jumat, 11 November 2022.
Itu juga dibuktikan dengan banyaknya joki-joki yang terjatuh parah di sesi latihan bebas hari ini. Seperti Iker Lecuona yang bahkan harus mengalami patah tulang belakang usai kehilangan traksi ban belakang di tikungan ke-3.
Baca Juga: Mahasiswa Asal Soreang Tewas Ditusuk dan Dibacok, Saksi: Pelaku Pakai Atribut Ojol
Untuk joki andalan Ducati Aruba I.T, Alvaro Bautista ini jadi masalah yang serius kendati ia bisa sangat mendominasi di sesi latihan bebas ke-2 (FP2) dengan keunggulan nyaris setengah detik di depan juara dunia 2021, Toprak Razgatlioglu.
“Kami bukan pembalap di sesi latihan bebas pertama, kami hanya jadi pemasang karet di aspal yang masih baru itu. Tentu sedikit lebih baik di sore hari, tapi kami hanya bisa menggunakan kemiringan sekitar 60 cm,” kata Alvaro Bautista.
“Jadi di balapan pertama (race 1) hari Minggu nanti pasti akan sulit untuk menyalip walaupun kondisi kering. Walaupun saya bisa berkata bahwa aspal kali ini lebih baik ketimbang tahun lalu. Tapi pada akhirnya anda harus ingat bahwa aspal ini baru berusia 2 minggu,” ujar Alvaro Bautista.
Tak berhenti di sana, ini juga membuat pemilihan ban semakin lebih sulit ketimbang seri-seri lain seperti yang dikatakan oleh pihak Pirelli.