kievskiy.org

Tak Gentar dengan Isu Resesi, Hyundai Indonesia: Resesi Pandemi yang Parah Saja Masyarakat Bisa Melewati

Mobil Hyundai.
Mobil Hyundai. /Pikiran Rakyat/Raider Satria Paulus.

PIKIRAN RAKYAT ­– PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) tak gentar dengan isu resesi yang beredar pada tahun 2023 mendatang. Pasalnya, mereka menganggap bahwa resesi adalah sebuah hal yang wajar terjadi dan sudah ada siklusnya.

Kepercayaan diri Hyundai ini disampaikan oleh Chief Operating Officer HMID, Makmur ketika berjumpa dengan wartawan. Hal ini juga masih berkaitan dengan pencapaian penjualan pada tahun-tahun sebelumnya, terutama sejak era pandemi Covid-19 sampai dengan tahun 2022 yang sukses.

“Jadi gini, untuk isu resesi sebenarnya masyarakat Indonesia sudah mengalami berulang-ulang kali. Apalagi di industri otomotif, siklus itu berulang-ulang terjadi. Dan kalau kita lihat datanya, setiap 5 tahun sekali pasti akan ada resesi,” ujarnya.

“Kedua, sebenarnya resesi pandemi adalah resesi yang parah. Dan melewati resesi itu saja masyarakat kita bisa berhasil dengan segala sesuatu kekurangan dan kesusahan yang kita hadapi,” ucapnya.

Baca Juga: Simak Deretan Program Aftersales Terbaru Hyundai pada Tahun 2023

Hal itu yang membuat Makmur optimistis ketika mendengar isu resesi pada tahun 2023 yang akan kembali terjadi. Dalam hal ini, ia tidak menyangkal bahwa resesi pasti akan menjadi tantangan yang menurutnya tetap bisa dihadapi.

“Menurut saya resesi itu adalah suatu hal musiman yang mau enggak mau harus kita hadapi. Saya selalu beroptimis, di dalam keadaan resesi atau kesulitan tetap akan ada kesempatan untuk maju,” tuturnya.

“Jangan karena resesi membuat kita memiliki mindset yang terlalu negatif. Tapi jadikanlah isu-isu semacam ini memberikan semangat dan semakin optimis dengan kondisi perekonomian di Indonesia,” kata Makmur.

Baca Juga: Balap Wuling dalam Penjualan Mobil 2022, Hyundai Akan Hadirkan Program Baru untuk Pelanggan Tahun Ini

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat