PIKIRAN RAKYAT - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani tegas meminta klub motor gede (moge) beranggotakan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk segera dibubarkan. Alasan tindakan ini dilakukan sebagai bentuk pernyataan sikap viralnya video Direktur Jenderal Pajak, Suryo Utomo sedang riding bersama klub tersebut.
Imbasnya, klub moge DJP Kemenkeu bernama Belasting Rijder akan segera dihapuskan. Sri Mulyani menjelaskan gaya hidup mewah ala klub moge tersebut bisa menimbulkan persepsi negatif dari masyarakat soal sumber kekayaan para pejabat DJP Kemenkeu.
"Bahkan apabila moge tersebut diperoleh dan dibeli dengan uang halal dan gaji resmi; mengendarai dan memamerkan moge bagi pejabat/pegawai Pajak dan Kemenkeu telah melanggar asas kepatutan dan kepantasan publik," ujar Sri Mulyani dalam akun Instagramnya @smindrawati pada Minggu, 26 Februari 2023.
Ternyata, di dalam grup Belasting Rijder ini, terdapat banyak sekali motor moge dengan harga mahal. Para pemiliknya juga bukan orang sembarangan karena kebanyakan dari mereka merupakan Pejabat DJP Kemenkeu.
Baca Juga: Jokowi Sindir Rakornas PAN di Semarang untuk Dekati Ganjar, Waketum: Tidak Ada 'Kanibalisme' di KIB
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada Senin, 27 Februari 2023, para pemilik moge ini punya motor dengan nilai ratusan juta.
Misalnya sosok viral, Dirjen Pajak Suryo Utomo diketahui memiliki motor Harley Davidson dari Amerika Serikat tahun 2003. Motor tersebut di situs LHKPN memiliki nilai hingga Rp155 juta.
Tapi itu masih belum seberapa. Ada anggota DJP Kemenkeu lainnya yang memiliki moge dengan harga nyaris Rp300 juta.
Bahkan, orang yang meminta agar Belasting Rijder bubar, Sri Mulyani juga memiliki moge miliknya sendiri.