PIKIRAN RAKYAT - PT Pertamina akan mulai menerapkan skema penggunaan dan pendaftaran aplikasi MyPertamina saat beli bahan bakar minyak (BBM) secara penuh dalam waktu dekat. Rencananya, kebijakan ini akan diuji coba di DKI Jakarta pada 25 Mei 2023.
Diberlakukannya penggunaan aplikasi MyPertamina untuk beli BBM di Jakarta ini menyusul provinsi lain yang sebelumnya berlakukan kebijakan. Sebelum Jakarta, Jawa Barat sudah lebih dulu terapkan kebijakan ini pada awal Mei 2023.
Dalam keterangannya, Pjs Area Manager Comm, Rel, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Joevan Yudha Achmad menyatakan upaya ini demi memastikan BBM bersubsidi diterima pihak yang tepat.
Selain itu, penggunaan aplikasi MyPertamina juga akan membuat pendataan pembelian BBM lebih terdaftar.
Baca Juga: Proses Pemenangan Anies Baswedan Tetap Jalan Meski NasDem Diterpa Kasus Johnny G Plate
Kebijakan ini juga dianggap akan mempercepat implementasi transaksi BBM subsidi tepat dengan skema full registran.
"Ini adalah upaya Pertamina untuk menyalurkan BBM solar subsidi dengan tepat sasaran dan tepat voleumnay. Para pengguna BBM subsidi harus terdaftar untuk bertransaksi BBM subsidi," kata Joevan dalam keterangan tertulis Jumat, 19 Mei 2023.
Sesuai dengan penjelasan di atas, BBM yang harus menggunakan aplikasi MyPertamina adalah ketika konsumen membeli BBM jenis solar subsidi.
Perlu diketahui, ada dua skema yang bisa digunakan perihal aplikasi MyPertamina ini.