/photo/2023/10/20/874336802.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Transportasi Jepang melakukan inspeksi di kantor pusat Daihatsu. Diduga, Daihatsu melakukan kecurangan data uji keselamatan yang mengakibatkan menunda semua pengiriman kendaraannya.
Dari hasil investigasi ditemukan masalah pada 64 model yang diproduksi Daihatsu, 22 di antaranya merupakan produk Toyota.
Diduga Daihatsu melakukan kecurangan data tes keselamatan uji tabrak. Akibat hal ini, Toyota sebagai perusahaan induk Toyota telah menyampaikan permintaan maaf dan untuk sementara menangguhkan produksi beberapa modelnya.
Salah satu pabrik Toyota yang melakukan penagguhan produksi di Indonesia. Dalam keterangan resminya, Toyota Indonesia menjelaskan telah melakukan penangguhan sementara pengiriman beberapa model Toyota di Indonesia, khususnya untuk produk-produk yang dikembangkan bersama dengan Daihatsu.
"Penangguhan ini merupakan tindak lanjut penemuan beberapa prosedur yang tidak sesuai standar oleh Daihatsu Motor Co. Ltd yang diumumkan tanggal 28 April 2023 lalu. Dimana komite independen dibentuk untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh berbagai prosedur dalam perusahaan, yang mencakup total 64 model kendaraan yang saat ini sedang dikembangkan sebagai brand Daihatsu maupun untuk dipasarkan sebagai brand Toyota," jelas Toyota dalam keterangannya, Jumat, 22 Desember 2023.
Lebih lanjut Toyota menjelaskan, pihaknya menjamin kualitas dan keamanan yang diproduksinya.
Baca Juga: Jokowi Bantah Beri Wejangan ke Gibran Jelang Debat Cawapres 2024: Mau Debat, ya Silahkan Debat Saja
Disebut juga, konsumen tidak perlu khawatir atau melakukan tindakan apa pun, dan dapat terus menggunakan kendaraan seperti biasa.
"Didasari bahwa seluruh kendaraan Toyota (termasuk yang dikembangkan bersama dengan Daihatsu) dijual di Indonesia telah memenuhi aturan dan proses homologasi yang berlaku," paparnya.