kievskiy.org

VinFast Bermasalah, Digugat ke Pengadilan Belum Bayar Sewa Tempat

VinFast resmi hadir di pasar otomotif Indonesia, Kamis, 15 Februari 2024.
VinFast resmi hadir di pasar otomotif Indonesia, Kamis, 15 Februari 2024. /Pikiran Rakyat/ Aldiro Syahrian

PIKIRAN RAKYAT - VinFast tengah tersandung masalah hukum. Brand asal Vietnam ini mendapat gugatan dari pengadilan California, Amerika Serikat.

Gugatan tersebut terkait belum selesainya pembayaran kepada perusahaan jasa real estate di kawasan tersebut sebesar US$356 ribu dolar atau setara dengan Rp5,7 miliar.

Dilansir dari Carcoops, VinFast digugat lantaran belum membayarkan kewajibannya dengan pemilik lahan di Palo Alto sejak Mei 2023 dan hingga sekarang.

Perusahaan penyedia lahan mengatakan telah mengirimkan pemberitahuan kepada produsen mobil Vietnam tersebut, untuk membayar atau berhenti pada tanggal 26 April. Namun belum ada tanggapan dari VinFast terkait penyelesaian penyewaan tersebut.

Meskipun diberitakan telah menerima gugatan, namun VinFast membantah telah menunggak pembayaran sewa lahan.

“Tuduhan bahwa VinFast belum membayar sewa mulai 1 Mei 2023 hingga 1 April 2024 tidak akurat,” tulis pernyataan yang dikeluarkan kepada Reuters.

Lebih lanjut perusahaan menjelaskan bila pihaknya telah menyelesaikan pembayaran uang sewa lahan bulanan, termasuk hingga Maret 2024.

“Kami telah melakukan pembayaran sewa bulanan hingga dan termasuk Maret 2024. Kami telah menangguhkan pembayaran sewa sejak April 2024 karena negosiasi yang sedang berlangsung dengan pemilik untuk mengubah perjanjian sewa," katanya.

Dilansir dari Antara, permasalahan mengenai pembayaran sewa salah satu gerai mungkin bukan prioritas bagi VinFast saat ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat