PIKIRAN RAKYAT - Pramac Racing kini diambang perceraian dengan Ducati. Ada kemungkinan, tim satelit yang sempat diperkuat Jorge Martin ini berpisah dengan Borgo Panigale untuk musim balap MotoGP 2025.
Sinyal perpisahan semakin terasa. Pasalnya, tim yang dimiliki oleh Paolo Campinoti ini belum mendapatkan kontrak perpanjangan sama sekali dari Ducati.
Bos Ducati, Gigi Dall'Igna sadar akan kemungkinan ini. Mereka bisa jadi kehilangan salah satu tim satelit paling produktifnya.
Karena itu, Gigi Dall'Igna sampai memohon-mohon agar Pramac Racing pertimbangkan kembali kerja sama keduanya. Apalagi, mengingat Ducati dan tim satelit itu punya perjalanan dan sejarah panjang.
Pengakuan Gigi
Dalam keterangan terbarunya, Gigi mengaku memang belum ada mendengar berita perpisahan antara Pramac Racing dan Ducati. Tapi isu itu sudah sering ia lihat dan menjadi bola panas di antara para penggemar MotoGP.
"Saya tak memiliki berita untuk topik ini, tapi sudah jelas kita berada di tahap akhir. Karena waktu penentuan sudah semakin menipis," tutur Gigi dikutip Pikiran-Rakyat.com dari GPone pada Selasa, 18 Juni 2024.
Gigi mengaku Ducati tak memiliki kuasa melakukan perpanjangan kontrak dengan Pramac Racing. Semua itu ada di tim mereka yang memutuskan akhirnya seperti apa.
"Solusi sudah jelas bukan di tangan kami, jadi kami masih harus menunggu," katanya lagi.
Berharap Tak Berpisah
Seperti lagu dari Reza Artamevia 'Berharap Tak Berpisah', itulah yang dirasakan Gigi Dall'Igna pada Pramac Racing. Ia berharap tim satelit itu tetap mau bertahan di Ducati.
"Kita punya sejarah dengan Pramac. Kita kerja sama dalam banyak hal, dan ada persahabatan yang mengikat kita," tuturnya.