PIKIRAN RAKYAT - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menandatangi kontrak kerjasama dengan produsen mobil listrik BYD pada Maret 2024. Kerjasama ini ditandatangi untuk penyediaan 10.000 mobil listrik yang akan digunakan untuk operasional PLN Icon Plus.
Kerjasama keduanya jadi pertanyaan besar. Apalagi BYD yang merupakan perusahaan otomotif kemarin sore di tanah air baru sanggup memenuhi permintaan konsumen di Indonesia setelah inden 4 bulan.
Konsumen terpaksa menunggu berbulan-bulan hingga akhirnya BYD mampu mendistribusikan sebanyak 1.500 unit mobil listrik mulai pekan kemarin. Lantas bagaimana kelanjutan kerjasama BYD dan PLN?
Pertanyaan ini dijawab Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia. Ia mengungkapkan hingga saat ini kerjasama keduanya masih berjalan.
"Kerja sama dengan PLN Icon Plus masih terus berlanjut," ungkap Eagle saat ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu.
Eagle menerangkan, saat ini baik BYD dan PLN Icon Plus tengah mengerjakan rincian dan detal dari kerja sama keduanya.
Kedua pihak sedang mengerjakan detailnya saat ini," paparnya.
Namun ia tidak menjelaskan secara rinci terkait detail kerja sama dan proses pengiriman.
Sebelumnya Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi menjelaskan PLN Icon Plus mengatakan 10.000 unit mobil listrik BYD nantinya akan disebar ke seluruh cabang PLN di Indonesia.