kievskiy.org

Meremehkan Ban Kempis Bisa Berakibat Fatal, Ini Alasannya!

Ilustrasi ban mobil.
Ilustrasi ban mobil. /Pixabay/AutoPhotography

PIKIRAN RAKYAT - Ban menjadi salah satu komponen paling penting pada kendaraan roda empat. Pasalnya, komponen ini yang membuat mobil bisa berjalan.

Karena itu, kesehatan dan kualitas ban harus selalu diperhatikan. Pastikan ban selalu dalam kondisi baik, termasuk tekanan anginnya jangan sampai kempis.

Pasalnya, dalam banyak kasus, ban yang rusak akibat kempis bisa jadi petaka. Salah satunya yang baru-baru ini viral di sosial media di mana ban mobil pecah, telapaknya lepas, tapi pengemudi tak bisa merasakannya.

Dalam jangka panjang, ini bisa menyebabkan kecelakaan parah yang tentunya fatal bagi pengemudi dan penumpang.

Yagimin, Chief Marketing Auto2000 menyatakan menjaga tekanan ban agar tidak kempis itu penting dilakukan. Ini agar bisa menjaga kinerja ban tetap optimal.

"Tekanan udara ban yang sesuai juga membantu dinding ban menopang berat mobil serta meredam gaya akibat gerakan ban. Alhasil, tekanan udara yang sesuai memegang peran sangat penting dalam menjaga performa ban di jalan," tuturnya dalam keterangan pada Rabu 10 Juli 2024.

Berikut ini adalah bahaya-bahaya yang bisa ditimbulkan oleh ban kempis ketika masih digunakan:

Area Kontak Ban Berlebih dan Tidak Merata

Karena ban kempis, area kontak dengan aspal tidak memadai. Justru, area kontak cenderung berlebih pada pinggir telapak ban. Hal ini bisa menyebabkan keausan di sisi luar dan dalam ban. Selain itu, mobil akan terasa lebih berat dikemudikan karena cengkeraman ban yang terlalu kuat terhadap aspal.

Dinding Ban Bergerak Berlebihan

Ketika kempis, dinding ban mengalami gerakan naik turun yang tidak terkendali, membuat ban menjadi terlalu lentur dan bisa merusak anyaman kawat baja di dinding ban. Dalam kondisi terburuk, ketika mobil penuh muatan, perjalanan jauh, dan tekanan udara ban sangat rendah, bibir pelek dapat menyentuh dinding ban dan berpotensi 

Tekanan udara ban yang kurang langsung terasa pada pengendalian mobil yang lebih sulit. Biasanya, mobil akan menarik ke sisi ban yang kempis atau bergoyang akibat gerakan dinding ban yang berlebihan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat