kievskiy.org

Aleix Espargaro: Honda Sudah Kehilangan Segalanya

Jorge Martin (kanan) akan gantikan peran Aleix Espargaro di tim Aprilia Racing MotoGP 2025.
Jorge Martin (kanan) akan gantikan peran Aleix Espargaro di tim Aprilia Racing MotoGP 2025. Instagram.com/@89jorgemartin

PIKIRAN RAKYAT - Aleix Espargaro putuskan untuk pensiun dari MotoGP pada akhir tahun ini. Ia mengambil peran baru sebagai pembalap penguji (tes rider) tim Honda di 2025.

Setelah MotoGP Jerman 2024, Espargaro menandai kebersamaannya 8 tahun bersama Aprilia Racing. Ia sudah bergabung dengan tim Italia tersebut sejak 2016.

Espargaro pun membicarakan kesempatannya untuk membawa Honda kembali pada puncak performanya. Sama seperti yang ia lakukan dengan Aprilia ketika ia membawa tim Eropa tersebut jadi pabrikan papan atas.

Sayangnya, impresi pertama Aleix Espargaro pada Honda sudah tak terlalu bagus. Ia menyatakan tim Jepang itu seperti sudah kehilangan segalanya.

Tingkatkan Level Honda

Aleix Espargaro mengaku senang karena Honda mempercayainya untuk proyek pengembangan motor. Karena itu, menurutnya ini adalah kesempatan yang bagus untuk tingkatkan level tim Jepang tersebut.

"Ini adalah kesempatan yang benar-benar bagus untuk bergabung dengan HRC. Saya sudah bicara dengan manajemn atas dan mereka benar-benar percaya dan memberikan kepercayaan pada saya. Itulah yang membuat saya memutuskan untuk pergi (jadi tes rider Honda)," kata Espargaro menjelaskan.

Espargaro berjanji akan berusaha semaksimal mungkin. Ia ingin mengembalikan masa kejayaan Honda yang dulu pernah diraih beberapa tahun lalu.

"Saya akan berusaha menaikkan level dari motor secara teknis, seperti yang saya lakukan pada Aprilia. Tapi saya juga akan coba jadi pemain tim, mencoba kerja sama dengan pembalap, berada di garasi, dan membawa mood baru seperti yang saya lakukan 8 musim dengan Aprilia," ucapnya.

Kehilangan Segalanya

Menurut Aleix Espargaro, Honda seperti kehilangan identitasnya dalam beberapa tahun terakhir. Mereka tak cepat di lurusan, stabil di tikungan, ataupun hal lainnya.

"Mereka kehilangan segalanya. Bayangkan betapa sulitnya untuk tim seperti HRC (Honda Racing Corporation) yang dulunya memenangkan segalanya,kini mereka finish di luar (zona) poin. Ini sangat mengagetkan," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat