/photo/2023/12/09/4034973260.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Universitas Terbuka (UT) akan melakukan perubahan kurikulum terhadap sejumlah program studi (prodi). Selain itu, sekira 17 prodi baru akan dibuka pada tahun 2024 dengan anggaran Rp2,4 triliun telah disiapkan.
Wakil Rektor UT, Mohammad Yunus, mengatakan, UT akan mengubah kurikulum di 34 prodi untuk jenjang S1 pada tahun 2024. Ditargetkan pada Mei 2024, ke-34 prodi itu sudah berubah kurikulumnya.
“Jadi para mahasiswa akan berhadapan dengan kurikulum baru semua pada Mei 2024,” katanya dalam media gathering di Wisma 2, UT, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Kamis, 7 Desember 2023.
Begitu juga dengan jenjang pascasarjana. Akan terdapat perubahan kurikulum di beberapa prodi. Ia menyebutkan, perubahan kurikulum di jenjang S2 dan S3 itu akan dimulai pada akhir tahun 2024.
Terkait arah perubahan kurikulum, ia mengatakan, dari sisi substansi, mahasiswa UT memiliki penguasaan kemampuan inti prodi, kemudian kemampuan tambahan yang sifatnya khas.
“Diharapkan mahasiswa bisa merespons dinamika yang unik. Harapannya seperti itu. Jadi prodi tidak hanya menata kembali inti studinya seperti apa, tapi ia juga membentuk keterampilan baru bagi mahasiswa yang meningkatkan nilai tambah bagi mereka,” tuturnya.
Menurutnya, pengubahan kurikulum juga dipengaruhi oleh terbitnya Permendikbud No 53/2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. “Terbitnya permendikbud itu mengharukan kita meninjau semua kurikulum, sehingga harapannya semua kurikulum di UT mengalami penyesuaian, atau pembaruan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan mahasiswa kami,” katanya.
Yunus menambahkan, selain mengubah kurikulum, UT juga akan membuka sejumlah prodi baru. Menurutnya, ada 17 prodi baru yang sedang disiapkan UT.
Pada awal tahun 2024, sebanyak 4 prodi baru telah siap untuk diluncurkan yakni prodi pendidikan islam, prodi perpajakan, prodi data sains, dan pascasarjana PAUD.
“Sisanya, sekira 13 prodi, baik S1 dan S2, akan diluncurkan pada 2024 akhir atau 2025 awal. Semua prodi itu diharapkan sidah selesai semua,” katanya.