PIKIRAN RAKYAT - Universitas Komputer Indonesia (Unikom) kembali menjadi sorotan setelah viral video orang tua mahasiswa ngamuk karena anaknya harus membayar mahal untuk sebuah wisuda online.
Video orang tua mahasiswa Unikom menagih kembali uangnya kepada pejabat universitas gegara bayaran wisuda online itu viral di sejumlah media sosial.
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unikom akhirnya ikut angkat suara soal bayaran wisuda online yang begitu mahal dan memberatkan orang tua.
Baca Juga: Dokter Ramai-ramai Serang Eks Panglima TNI Moeldoko, 'Tudingannya Berbahaya, Apalagi Pejabat Negara'
Pernyataan sikap BEM diungkap dalam sebuah rekaman yang diunggah dalam akun Instagram @bem_unikom pada Sabtu 3 Oktober 2020.
Dalam video tersebut, Presiden Mahasiswa BEM Unikom Archy Renaldi Pratama Nugraha muncul untuk memberi penjelasan.
Archy mengaku pihaknya sudah mengadvokasikan persoalan ini sejak dua bulan lalu, yakni Agustus 2020.
Baca Juga: Hasil, Jadwal, Klasemen Liga Inggris: Chelsea dan Everton Main Bantai, Duel Sengit MU vs Tottenham
"Kita berproses mencari kebenaran terkait yang telah dibayarkan sebelum rekan-rekan dan kita semua melaksanakan sidang, yaitu Rp3,7 juta," tuturnya.