BANDUNG, (PR).- Abdul Aziz menjadi satu dari tiga nama mantan pemain PSMS Medan yang didatangkan Persib Bandung untuk mengarungi kompetisi musim 2019. Didatangkan bersama Erwin Ramdani dan Frets Listanto Butuan, Abdul Aziz menjadi pemain yang diharapkan bisa memberikan penampilan terbaik serta membawa Persib Bandung merengkuh berbagai prestasi.
Persib Bandung tentu bukan tim asing bagi pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut, pasalnya dia pernah menjadi bagian dari Diklat Persib Bandung dan bergabung bersama skuat PON (Pekan Olahraga Nasional) Jawa Barat. Belum lagi dia juga merupakan putra daerah yang lahir di Kota Bandung 24 tahun silam.
Usai resmi diumumkan menjadi salah satu pemain anyar yang direkrut Persib Bandung, dia langsung mengikuti latihan perdana yang dipimpin oleh pelatih Miljan Radovic di Stadion Arcamanik, Kota Bandung, Senin 14 Januari 2019. Aziz mengaku sangat senang lantaran bisa kembali ke Bandung dan membela tim kebanggaannya. Lebih dari itu dia sangat mengapresiasi apa yang dilakukan manajemen Persib dengan memperhatikan para pemain-pemain binaan untuk kembali dipulangkan.
Menurut dia, besar harapan nantinya agar para pemain binaan Persib Bandung yang saat ini masih berkelana di luar agar seluruhnya bisa dipulangkan. Sebab, Aziz menilai akan ada perbedaan saat pemain membela klub daerahnya sendiri. Kata dia, bermain dengan sepenuh hati dan tanpa pamrih akan dilakukan oleh para pemain tersebut.
“Perasaannya pasti senang, ternyata pemain-pemain binaan Persib diperhatikan juga oleh manajemen. Meskipun banyak di luar sana yang masih ada, tapi seenggaknya sudah pulang. Mudah-mudahan bisa semua terealisasi pakai asli Jawa Barat, pasti main juga beda lebih pakai hati,” ujar Aziz.
Nyaman di latihan perdana
Kendati bisa kembali berseragam Persib Bandung, Abdul Aziz tidak memungkiri Persib Bandung yang notabenenya adalah tim besar. Sehingga tidak hanya cukup mengandalkan skill dan kemampuan namun harus bisa mempersiapkan mental guna menghadapi tekanan-tekanan yang biasa datang.
“Semua juga tahu Persib tim besar, bukan cuman skill sama teknik yang harus dipersiapkan, tapi mental juga dibutuhkan disini punya mental dan jiwa besar. Tekanan pasti ada, dan itu hal yang biasa dalam sepak bola, di semua tim juga sama,” tutur pemain kelahiran 14 Februari 1994 tersebut.
Lantaran pernah membela Persib Bandung dan tidak asing lagi dengan kultur sepak bola di klub kebanggaan Jawa Barat tersebut, Abdul Aziz tidak memerlukan waktu lama untuk beradaptasi. Sebab dia mengaku sudah banyak pemain yang dikenal sehingga sudah nyaman saat langsung mengikuti latihan perdana.***