kievskiy.org

Waspada dalam Klik Dokumen Soal Virus Corona, Gawai Bisa Kena Malware!

ILUSTRASI virus dan malware komputer.*
ILUSTRASI virus dan malware komputer.* /Pexels Pexels

PIKIRAN RAKYAT – Waspadalah jika menerima file terkait virus corona, yang mewabah di Wuhan, Tiongkok, sepekan ini.

Dokumen tersebut boleh jadi hanya bagian dari perangkap hoaks yang siap menyantap data-data dan informasi di gawai Anda, karena disusupi malware.

Berkas berbahaya yang ditemukan Kaspersky memiliki ekstentsi format .pdf, .mp4 dan .docx.

Baca Juga: Setelah 3 Hari Ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan, Nikita Mirzani : Enggak Ada Masalah

Kementerian Komunikasi dan Informatika meminta masyarakat berhati-hati ketika mencari informasi soal virus corona di internet karena rentan disusupi malware.

"Masyarakat harus hati-hati. Apabila mereka membaca, malware itu menempel di hoaks," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Pangerapan, saat jumpa pers di Jakarta, Senin, 3 Februari 2020, seperti dilaporkan Antara.

Kementerian meminta masyarakat tidak sembarangan membuka konten yang berkaitan dengan virus corona, apalagi jika tidak mengenal pengirim informasi.

Baca Juga: Kenang Mendiang Gus Sholah, Ganjar Pranowo: Sempat Jadi Komentator Bola

Kaspersky, dalam keterangan resmi, menemukan saat ini peretas menyebarkan malware melalui dokumen yang disamarkan sebagai informasi yang berkaitan dengan virus corona.

"Corona, yang sedang dibahas secara luas sebagai berita utama, telah digunakan sebagai umpan oleh para pelaku kejahatan siber. Sejauh ini kami hanya melihat sejumlah 10 file unik, tetapi karena aktivitas demikian kerap terjadi dengan topik populer di media, maka kami memperkirakan kecenderungan ini akan bertambah," kata analis malware Kaspersky, Anton Ivanov, dalam keterangan tersebut.

Baca Juga: Tes Shakedown Hari Pertama di Sirkuit Sepang, Dani Pedrosa dan KTM Catat Waktu Terbaik

Nama-nama file tersebut menyiratkan berkas tersebut berisi video instruksi cara melindungi diri dari virus corona.

Ketika diklik, berkas tersebut berisi, antara lain, malware Trojan dan Worm yang bisa memblokir, memodifikasi, menyalin data dan menganggu operasional komputer.

Kaspersky menyarankan warganet untuk menghindari tautan yang mencurigakan, misalnya menjanjikan konten eksklusif. Setelah itu, ketika ingin mengunduh berkas, perhatikan ekstensi berkas, sebaiknya tidak dalam format .exe atau .lnk.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat