kievskiy.org

Tumbuh Double Digit, Pasar Game Indonesia Didominasi Asing

DREADOUT, salah satu game Indonesia yang mendunia, dan dibuatkan versi filmnya.*
DREADOUT, salah satu game Indonesia yang mendunia, dan dibuatkan versi filmnya.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT – Beberapa tahun tahun terakhir pertumbuhan pasar game di Indonesia mencapai double digit. Namun, hanya sebagian kecil yang dinikmati pengembang (developer) gim lokal.

Demikian diungkapkan Chief Digital E-Commerce Fintech (DEF) Sharing Vision, Nur Islami Javad (Jeff), di Bandung, Jumat, 7 Februari 2020.

Ia mengatakan, pasar gim lokal masih dikuasai dan dinikmati pengembang asing.

 Baca Juga: 4 Alasan Wanita Sering Jatuh Cinta pada Pria yang Tak Bisa Dimiliki

"Menurut data dari Asosiasi Game Indonesia (AGI), dari seluruh gim yang dijual di Indonesia, hanya 8% pendapatan yang masuk ke perusahaan yang ada di Indonesia," katanya. 

 Itu pun, menurut dia, dari seluruh gim yang dijual, hanya sekitar 0,4% yang merupakan produk hasil dalam negeri.

Padahal, jumlah pengembang gim, khususnya di kota-kota kreatif, seperti Bandung, juga terus bertumbuh.

 Baca Juga: Lidah Berwarna Hijau Bisa jadi Tanda Kanker Mulut, Simak Gejalanya

Berdasarkan laporan Newzoo, perusahaan penyedia data analitik industri gim dan esports, pasar gim di Indonesia pada 2017 sudah mencapai 879,7 juta dolar Amerika Serikat (AS).

Bahkan, pada The Global Mobile Game Confederation (GMGC) SEA Mobile Report 2017 disebutkan, terjadi kenaikan pasar yang signifikan pada periode 2013-2017, yaitu sebesar 37,3% per tahun. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat