PIKIRAN RAKYAT - India diam-diam melarang peralatan Huawei dan perusahaan Tiongkok lainnya dari jaringan telekomunikasinya. Hal tersebut merupakan buntut dari bentrokan perbatasan yang terjadi beberapa waktu lalu, seperti dilaporkan Financial Times.
Penghapusan ini memberikan pukulan berat bagi raksasa teknologi Huawei di salah satu pasar terpentingnya.
Pemerintah India belum mengeluarkan larangan resmi apa pun terhadap pemasok peralatan Tiongkok seperti Huawei dan ZTE. Perdana Menteri Narendra Modi juga belum membuat pernyataan publik.
Baca Juga: Bukan hanya Tahan Abrasi, Tembok Pengaman di Pantai Krapyak Ternyata Justru Jadi Spot Selfie Menarik
Namun, para eksekutif industri dan pejabat pemerintah mengatakan kementerian utama dengan jelas mengindikasikan bahwa penyedia layanan telekomunikasi lokal harus menghindari penggunaan peralatan Tiongkok dalam investasi masa depan, termasuk dalam jaringan 5G
"Sekarang sudah terbuka karena pemerintah tidak akan mengizinkan peralatan Tiongkok. Sekarang ada kejelasan. Permainan sudah berakhir," kata seorang eksekutif industri telekomunikasi.
Dia juga menambahkan Departemen telekomunikasi India telah melarang pengujian 5G dengan vendor Tiongkok.
Baca Juga: 567 dari 667 Sekolah di Majalengka Telah Gelar Pembelajaran Tatap Muka sejak Senin 24 Agustus 2020
Huawei menjadi salah satu dari tiga pemasok peralatan telekomunikasi terbesar di India, dan pasar seluler terbesar kedua di dunia dengan lebih dari 850 juta pengguna.