PIKIRAN RAKYAT – Simak penjelasan HEPA yang merupakan kriteria air purifier dapat bekerja mengatasi kualitas udara buruk. Alat itu bisa membuat udara di sebuah ruangan menjadi nyaman dan sehat untuk dihirup.
Air purifier bisa dipakai untuk membersihkan udara kotor di dalam ruangan. Diharapkan tercipta udara sehat untuk Anda, keluarga, dan orang tercinta. Dengan demikian, Anda akan terhindar dari penyakit akibat kualitas udara buruk tersebut.
Apa itu HEPA?
HEPA atau yang merupakan singkatan dari udara partikulat berefisiensi tinggi adalah cara mengategorikan kualitas udara. Teknologi itu bekerja menghilangkan debu, serbuk sari, jamur, bakteri, bulu hewan peliharaan, atau partikel udara lainnya di dalam ruangan.
Baca Juga: 3 Fungsi Air Purifier, Bisa Saring Partikel Virus Penyebab Covid-19?
Filter ini bisa meningkatkan kualitas udara secara signifikan dengan menyaring partikel-partikel berbahaya tersebut yang disebut bisa menyebabkan kita terjangkit masalah kesehatan. Filter itu dipakai dalam sistem pemanas, ventilasi, dan pendingin udara.
Air purifier bekerja menjebak polutan melalui serat bahan yang mirip kertas. Filter tingkat HEPA yang dianggap bisa menjebak partikel seukuran 0,3 mikron. Sebagai perbandingan, ukuran rambut manusia berada di antara 17-180 mikron. Diprediksi kemampuan filter itu bisa menyaring 99,97 persen partikel dari udara.
Sayangnya, filter ini tidak bisa menyaring partikel yang ukurannya lebih kecil dari 0,3 mikron. Partikel itu termasuk juga debu halus, sejumlah jenis virus dan bakteri, asbes, atau spora jamur. Filter pun perlu diganti secara berkala agar dapat bekerja maksimal.
Terkait partikel penyebab Covid-19, air purifier diklaim efektif membersihkannya meski belum bisa dipastikan apakah alat itu bekerja secara konkret dan efektif atau tidak. Perlindungan terhadap virus corona memerlukan tidak hanya alat tersebut, tetapi juga gaya hidup sehat dan protokol kesehatan.
Baca Juga: Selain Pakai Air Purifier, Lakukan 5 Langkah Ini agar Tercipta Udara Sehat