kievskiy.org

Serba-serbi Starlink Milik Elon Musk: Harga Paket, Pemesanan, hingga Kelebihan dan Kekurangan

Menko Marves Luhut Pandjaitan dan pemilik Starlink, Elon Musk.
Menko Marves Luhut Pandjaitan dan pemilik Starlink, Elon Musk. /Instagram luhut.pandjaitan

PIKIRAN RAKYAT - Apa itu Starlink? Starlink adalah konstelasi satelit orbit rendah bumi (LEO) milik Elon Musk yang dirancang untuk menyediakan akses internet broadband ke seluruh dunia.

Dengan lebih dari 2.000 satelit yang sudah diluncurkan dan diluncurkan lebih banyak lagi di masa depan oleh SpaceX, Starlink bertujuan untuk menjembatani kesenjangan digital dan menyediakan internet berkecepatan tinggi ke daerah-daerah terpencil dan terlayani dengan buruk di seluruh dunia.

Sejak Minggu, 19 Mei 2024, Starlink resmi diluncurkan di Indonesia dan diharapkan dapat membantu pemerintah Indonesia dalam pemerataan akses internet di seluruh wilayah, terutama di daerah-daerah terpencil dan terluar.

Berapa harga paket Starlink? Harga paket Starlink di Indonesia bervariasi tergantung pada lokasi dan kecepatan yang dipilih.

Paket dasar dengan kecepatan download 25 Mbps dan upload 5 Mbps dibanderol dengan harga Rp11 juta per bulan, sedangkan paket premium dengan kecepatan download 220 Mbps dan upload 20 Mbps dibanderol dengan harga Rp22 juta per bulan.

Bagaimana cara memesan Starlink di Indonesia? pengguna di Indonesia dapat memesan Starlink melalui situs web resmi Starlink. Namun, perlu diingat bahwa layanan ini masih dalam tahap awal dan belum tersedia di semua wilayah di Indonesia.

Kelebihan Starlink

Starlink menawarkan beberapa keuntungan dibandingkan internet tradisional, di antaranya:

  • Aksesibilitas: Starlink dapat menyediakan internet ke daerah-daerah terpencil dan terlayani dengan buruk di mana akses internet tradisional tidak tersedia atau tidak dapat diandalkan.
  • Kecepatan: Starlink menawarkan kecepatan download dan upload yang jauh lebih cepat daripada internet DSL dan satelit tradisional.
  • Latensi: Starlink memiliki latensi yang lebih rendah daripada internet satelit tradisional, yang membuatnya ideal untuk aplikasi real-time.
  • Ketersediaan: Jaringan satelit Starlink dirancang untuk menyediakan cakupan global yang berkelanjutan, sehingga pengguna dapat mengakses internet di mana pun mereka berada di dunia.

Kekurangan Starlink

Meskipun Starlink menawarkan banyak keuntungan, ada juga beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan, yaitu:

  • Biaya: Paket Starlink bisa mahal, terutama untuk pengguna di daerah terpencil.
  • Dampak Lingkungan: Konstelasi satelit Starlink yang besar telah menimbulkan kekhawatiran tentang polusi cahaya dan potensi gangguan terhadap astronomi.
  • Ketersediaan: Starlink masih dalam tahap pengembangan awal dan belum tersedia secara luas di seluruh dunia.

Bagaimana Cara Kerja Starlink?

Satelit Starlink mengorbit bumi pada ketinggian yang jauh lebih rendah daripada satelit komunikasi tradisional, yang mengorbit pada ketinggian geostasioner sekira 36.000 kilometer.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat