kievskiy.org

Pelija Gelar Refleksi Ramadhan Satu Visi dan Aksi Menuju Jabar Bestari

DIREKTUR Eksekutif Peduli Lingkungan Jabar H. MQ. Iswara memberikan plakat kepada Ketua TP PKK Jabar Netty Prasetyani Heryawan dalam acara Refleksi Ramadhan
DIREKTUR Eksekutif Peduli Lingkungan Jabar H. MQ. Iswara memberikan plakat kepada Ketua TP PKK Jabar Netty Prasetyani Heryawan dalam acara Refleksi Ramadhan

BANDUNG,(PR).-Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Peduli Lingkungan Jawa Barat menggelar Refleksi Ramadhan "Satu Visi dan Aksi Menuju Jabar Bestari" di Hotel Savoy Homann, Rabu 29 Juni 2016 petang. Kegiatan ini dihadiri siswa dan mahasiswa dari sejumlah sekolah dan perguruan tinggi di berbagai wilayah di Jawa Barat. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Barat Netty Prasetyani Heryawan, Direktur Eksekutif Pelija M.Q Iswara dan jajaran pengurus Pelija. Iswara menjelaskan, permasalahan lingkungan termasuk persoalan sampah tidak akan pernah selesai. Apalagi jika semuanya dibebankan kepada pemerintah untuk penyelesaiannya. Oleh karena itu, kata dia, harus ada kesamaan visi dan aksi untuk menyelesaikan berbagai permasalahan lingkungan. Sebab tanggung jawab ini bukan hanya menjadi beban pemerintah baik itu eksekutif maupun legislatif. "Tapi bagaimana masyarakat juga ikut berpartisipasi aktif," tuturnya. Menurut Iswara, dari segi regulasi terkait lingkungan ini sebetulnya sudah lengkap mulai dari UU dan peraturan di tingkat pemerintah pusat juga peraturan di tingkat daerah. "Selama manusia hidup dan beraktifitas maka akan selalu ada buangannya, tinggal bagaimana masing-masing dari kita memiliki kesadaran untuk meminimalisir sampah yang dihasilkan," tuturnya. Sementara itu, Netty Prasetyani Heryawan mengajak semua pihak untuk ikut berpartisipasi mengatasi masalah lingkungan. Berdasarkan penelitian, setiap hari sampah yang dihasilkan seorang manusia adalah 2,5 kg sampah padat dan 3 liter sampah cair. Jika dikalikan dengan jumlah penduduk di Jawa Barat maka produksi sampah per hari warga Jabar sangat besar. "Bayangkan ada berapa gunungan sampah yang dihasilkan setiap harinya," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat