kievskiy.org

BKPRMI Kota Bandung Kutuk Teror Bom di Madinah

BANDUNG, (PR).- Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Bandung mengutuk tindakan teror bom di area masjid Nabawi Madinah, termasuk di Jeddah dan Qatib. Terlebih tindakan tersebut dilakukan di bulan suci Ramadan. “Sungguh sulit untuk menjelaskan mengapa tindakan keji ini dilakukan di tanah haram, tempat suci umat Islam, tragedi ini meneguhkan pandangan bahwa terorisme adalah musuh agama dan  kemanusiaan di mana dunia Islam pun menjadi korban. Terorisme merupakan tindakan munkar dan dhalim yang merusak kehidupan semesta,” kata Ketua Umum DPD BKPRMI Kota Bandung Ijang Faisal melalui siaran pers, Selasa, 5 Juli 2016. Tindakan pengeboman, termasuk bom bunuh diri di Mapolresta Solo, kata Ijang, merupakan bentuk fasad di muka bumi  yang dimurkai Allah. Menurut dia, pelaku, dalang,  serta kekuatan di belakangnya merupakan sosok-sosok paranoid yang menghancurkan kehidupan serta menodai keluhuran agama, moral, dan kemanusiaan universal. “Siapapun dan atas nama apapun tidak boleh menoleransi setiap bentuk terorisme karena menghancurkan kehidupan dan mengancam masa depan peradaban dunia,” ujarnya. BKPRMI Kota Bandung mengajak seluruh warga Kota Bandung, khususnya Pemkot Bandung, untuk senantiasa menjaga kota Kota Bandung dengan cara melakukan pemerintahan yang ikhlas dan menjauhi kebijakan yang akan menimbulkan penentangan dan mengusik kehidupan masyarakat secara luas.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat