PIKIRAN RAKYAT - Gelombang kedua Covid-19 yang terjadi akhir Juli 2021 lalu, sempat memberikan dampak besar pada mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (Menteri KKP) Susi Pudjiastuti.
Susi Pudjiastuti yang menerapkan protokol kesehatan sangat ketat, tetap saja kecolongan hingga 11 orang di rumahnya, termasuk dirinya terpapar Covid-19.
Karena rumah sakit di Pangandaran penuh, Susi Pudjiastuti terpaksa merawat orang-orang yang terpapar Covid-19 di rumahnya.
Ia pun sempat bingung dalam memberikan penanganan kepada karyawan dan para cucu yang terpapar Covid-19. Alhasil ia sempat nekat memberikan sejumlah obat yang bisa mengurangi gejala Covid-19, salah satunya Ivermectin.
Baca Juga: Tubuh Tukul Arwana Tak Lagi Ada di ICU, Manajer: Beliau Sudah...
Sebelum mengonsumsi Ivermectin dan memberikan pada para karyawan, Susi sempat berkonsultasi pada Menteri BUMN Erick Thohir.
"Di tengah kegalauan, saya hubungi Pak Erick Thohir (Menteri BUMN) atas beberapa research dan artikel yang muncul di media tentang Ivermectin. Saya coba menggabungkan sesuai dengan anjuran dokter yang ada di Pangandaran untuk isolasi menggunakan Paracetamol, Ivermectin, dan beberapa multivitamin," ujar Susi, dikutip dari Twitter.
Susi bersama beberapa karyawannya dinyatakan negatif Covid-19 dalam tujuh hari usai melakukan isolasi mandiri.
Namun, Susi mengaku tak hanya mengonsumsi Ivermectin, ia menyatakan sempat menganjurkan para karyawan mengonsumsi oralit.