kievskiy.org

Braga dan Astanaanyar, Target Pembuat Bom Panci yang Ditangkap di Buahbatu

BANDUNG, (PR).- Ledakan akibat bom panci terjadi di salah satu rumah kontrakan di Kampung Kubang Beureum, RT 7, RW 11, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, Sabtu 8 Juli 2017. 

Petugas kepolisian masih menyelidiki kejadian tersebut sekaligus mengamankan seseorang yang diduga terkait dengan ledakan.

"Kejadian sekitar pukul 4 sore. Tidak ada korban jiwa," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Yusri Yunus.

Dia menuturkan, ledakan itu diketahui warga sekitar yang kemudian melaporkan kepada petugas kepolisian. Selanjutnya polisi yang tiba di lokasi mengamankan seseorang berinisial AW (21). Dia tercatat sebagai warga Kelurahan Bojong, Kecamatan Bungbulang, Garut. Dia mengontrak di rumah tersebut sekitar empat bulan terakhir.

Dari hasil pemeriksaan sementara, dia menyatakan belajar membuat bom panci dari internet. Sedianya, bom panci buatannya akan diledakkan di sejumlah titik di Kota Bandung di antaranya rumah makan di kawasan Braga dan Astanaanyar, serta rumah ibadah di Buahbatu.

Sebagai barang bukti, diamankan panci berisi paku serta bom panci yang sudah meledak. Saat ini, petugas masih berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan termasuk meminta keterangan dari sejumlah saksi.

Tingkatkan kewaspadaan

Kepolisian Kota Bandung dan sekitarnya terus meningkatkan kewaspadaan terkait aksi-aksi peledakan bom. Bulan lalu, aksi teror bom menerpa Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat Padalarang (GPIB) Imanuel Cimahi Jalan Pasir Kumeli No. 149A RT 4, RW 21 Kelurahan Baros, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Senin 5 Juni 2017. Sebuah kotak dus dibungkus koran mencurigakan dengan amlop bertuliskan "Baca : Awas Boom" menimbulkan keresahan.

Temuan dus ukuran sedang tergeletak di pos penjaga gereja sekitar pukul 14.30 WIB. Saat itu suasana gereja sedang sepi karena tidak ada kegiatan. Pantauan "PR" di lapangan, Tim Penjinak Bom (Jibom) dari Polda Jawa Barat mendatang lokasi dan langsung melakukan sterilisasi. Petugas berjaga di bagian luar gereja dan melarang masyarakat maupun wartawan mendekat.

Lokasi gereja berada di bagian belakang Pusat Pendidikan Jasmani (Pusdikjas). Tak hanya polisi, anggota TNI pun terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat