BANDUNG, (PR).- Mengambut Ramadan, Forum Zakat Wilayah Jawa Barat (Fozwil Jabar) mengampanyekan pembayaran zakat melalui lembaga pengelola zakat.
"Bayar zakat melalui lembaga, lebih tepat, lebih bermanfaat," ujar Ketua Umum Fozwil Jabar Herman saat rapat koordinasi Fozwil Jabar di Jalan Viaduct, Kota Bandung, Jumat 3 Mei 2019.
Herman berpendapat, salah satu tujuan ibadah zakat adalah mengentaskan kemiskinan. "Dari sudut pandang maslahat yang lebih besar, jika zakat dikelola secara kelembagaan dengan berpegang pada prinsip tata kelola yang baik, dampaknya akan lebih luas," ujar dia.
Sebaliknya, jika zakat diserahkan langsung kepada mustahik, paling tidak terdapat dua dampak. Pertama, penyaluran lebih bersifat karitatif, selesai pada saat disalurkan. Kedua, berpotensi meneguhkan jarak strata sosial berupa kesenjangan antara si kaya dengan si miskin, antara donor dan penerima manfaat. Donor sebagai pihak pemberi, dan sebaliknya, mustahik, sebagai pihak penerima.
Karena itu, Herman mengajak kaum muslimin, terutama para muzaki, untuk mengoptimalkan momentum Ramadan kali ini dengan menunaikan zakat melalui lembaga pengelola.
Dengan berzakat melalui lembaga pengelola, kata Herman, akumulasi dana zakat yang terkumpul potensial lebih besar sehingga memungkinkan untuk dikelola melalui program-program strategis yang lebih berkelanjutan bagi pengentasan kemiskinan.
"Edukasi ke tengah masyarakat untuk menunaikan zakat melalui lembaga tak pernah lelah, terus disampaikan. Tentunya ke Lembaga yang independen, profesional, amanah dan transaparan," ujar Herman.
Forum Zakat adalah rumah besar gerakan zakat Indonesia tempat berhimpunnya lembaga amil zakat berskala nasional, provinsi maupun kabupaten/kota.