kievskiy.org

Indeks Pembangunan Kebudayaan Jabar Jeblok Salah Siapa?

ANGGOTA DPRD Jawa Barat Buki Wibawa (kiri) memaparkan pandangannnya tentang IPK Jabar yang berada di bawah IPK Nasional dan berada diurutan ke 18 pada Focus Group Discussion Indeks Pembangunan Kebudayaan Jawa Barat, Rabu, 4 Desember 2019, di Ball Room Hotel Papandayan, Jalan Gatot Subroto Bandung, didampingi Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Jabar, Febiyani  (tengah) dan Rektor ISBI Bandung Een Herdiani (kanan).*/RETNO HERIYANTO/PR
ANGGOTA DPRD Jawa Barat Buki Wibawa (kiri) memaparkan pandangannnya tentang IPK Jabar yang berada di bawah IPK Nasional dan berada diurutan ke 18 pada Focus Group Discussion Indeks Pembangunan Kebudayaan Jawa Barat, Rabu, 4 Desember 2019, di Ball Room Hotel Papandayan, Jalan Gatot Subroto Bandung, didampingi Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Jabar, Febiyani (tengah) dan Rektor ISBI Bandung Een Herdiani (kanan).*/RETNO HERIYANTO/PR

BANDUNG,(PR).- Berada di urutan ke-18 dan di bawah Indeks Pembangunan Kebudayaan Nasional, pemerintah Jawa Barat harus instropeksi.

Minimnya keterlibatan pemerintah Jawa Barat terhadap kegiatan budaya masyarakat, akibat masyarakat tidak pernah diajak berkoordinasi dalam program kebudayaan pemerintah.

Terkait dengan Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK) Jawa Barat berada di urutan 18 dan di bawah IPK Nasional, mengundang beragam pandangan.

Baca Juga: Iuran Naik, Peserta BPJS Kesehatan di Cimahi dan Bandung Barat Turun Kelas

“Boleh dikata sangat miris, Jawa Barat ini berlimpah seni budaya dan tidak pernah sepi akan peristiwa seni budaya, tapi kenapa sampai berada di bawah IPK Nasional, tentunya ini menjadi tugas berat bagi jajaran instansi terkait dalam mewujudkan Jabar Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolabirasi,” ujar Buky Wibawa, anggota DPRD Jabar yang lebih dikenal dengan nama Boeky Wikagoe, pada Focus Group Discussion Indeks Pembangunan Kebudayaan Jawa Barat, Rabu, 4 Desember 2019 di Ball Room Hotel Papandayan, Jalan Gatot Subroto Bandung.

Selama ini menurut Boeky, kegiatan pemerintah di lingkungan dinas terkait masalah kebudayaan cenderung lebih menitikberatkan pada event atau program kegiatan.

Padahal sebagai fasilitator seharusnya pemerintah lebih menitikberatkan pada dukungan serta pemberian fasilitas.

Event bukan tidak penting tapi kalau konsentrasinya ke sana tidak akan terfokus pada investarsi jangka panjang pada pembentukan karakter. Karenanya dengan kondisi IPK dibawah IPK Nasional ini harus dijadikan cerminan semua jajaran instansi terkait bahwa kedepan harus merubah orientasi program dari event menjadi investasi jangka panjang,” ujar Boeky.

Hal senada diungkapkan seniman senior Iman Soleh, bahwa kehadiran pemerintah bagi keberadaan seniman sangat tidak dirasakan.

Terkini Lainnya

  • Tags

  • Jawa Barat

  • kebudayaan

  • Artikel Pilihan

  • Terkini

  • Atasi Kekeringan Dampak El Nino, Sejumlah Titik Air di Jawa Barat Dibor

  • Mendaki Gunung Tangkuban Parahu Tempo Dulu: Mitos Dalem Ratu dan Medan yang Sulit

  • Pemkot Cimahi Menanti Kepastian Pengisi Jabatan Pj Wali Kota Cimahi

  • Ibu dan Anak di Bandung Kompak Edarkan Ekstasi yang Disulap Jadi Bentuk Kapsul

  • Gudang Limbah Sepatu di Cibaduyut Rata dengan Tanah Akibat Kebakaran

  • Polling Pikiran Rakyat

  • Terpopuler

  • Profil Dewi Paramita, Mantan Kekasih Ibrahim Risyad Sebelum Menikah dengan Salshabilla Adriani

  • Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Batang Jawa Tengah Sore Ini

  • Prediksi Skor Argentina vs Kanada di Copa America 10 Juli 2024: Kondisi Tim, Head to Head, dan Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Spanyol vs Prancis Euro 10 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Ibrahim Risyad Diduga Cinlok dengan Salshabilla Adriani Saat Masih Pacaran dengan Dewi Paramita

  • Perjalanan Cinta Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani, Dikabarkan Menikah Hari Ini 7 Juli 2024

  • Pegi Setiawan Dibebaskan Hari Ini, Hakim: Status Tersangkanya Tidak Sah

  • Jawaban Polri Setelah Pegi Setiawan Dinyatakan Bebas dan Gugur sebagai Tersangka Kasus Vina Cirebon

  • 11 Program Pemerintah Pakai Singkatan Nyeleneh: Siska Ku Intip, Mas Dedi Memang Jantan, dan Jebol Ya Mas

  • Indonesia Diguncang Gempa 8 Kali Hari Ini 7 Juli 2024, Paling Kencang di Batang Jateng

  • Kabar Daerah

  • Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Bandung Barat Hari Ini Selasa, 9 Juli 2024 Ada di Tiga Lokasi

  • Jadwal SIM Keliling Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB) Hari Ini Selasa 9 Juli 2024

  • Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Cianjur Hari Ini Selasa, 9 Juli 2024 Ada di Tiga Lokasi

  • Prakiraan Cuaca Tangerang Raya Selasa 9 Juli 2024: Siang Hujan Ringan Sementara Malam Hujan Sedang

  • Kampung Pecinan, Wisata Kuliner Malam Unik di Kota Mojokerto yang Menggoda Selera

  • Pikiran Rakyat Media Network

  • Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
    Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022

Tautan Sahabat