kievskiy.org

KA Bandara Soetta dan Kualanamu Diberhentikan Sementara karena COVID-19

PETUGAS kebersihan bekerja di area pengantaran penumpang Terminal 1 B Keberangkatan Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, Selasa, 12 Februari 2019. PT. Angkasa Pura II selaku pengelola bandara Soetta membenarkan adanya penurunan penumpang pesawat akibat tingginya harga tiket pesawat.*/ANTARA
PETUGAS kebersihan bekerja di area pengantaran penumpang Terminal 1 B Keberangkatan Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, Selasa, 12 Februari 2019. PT. Angkasa Pura II selaku pengelola bandara Soetta membenarkan adanya penurunan penumpang pesawat akibat tingginya harga tiket pesawat.*/ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Seiring meningkatnya angka penyebaran COVID-19 khususnya di DKI Jakarta, PT Railink melakukan upaya preventif dengan menghentikan secara sementara operasional KA Bandara Soekarno – Hatta, Jakarta dan KA Bandara Kualanamu, Medan.

Dukung Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta, PT Railink memberhentikan operasinya sementara mulai 12 April hingga 31 Mei 2020.

Baca Juga: Dosen di Universitas Swasta di Bandung Jadi Tersangka Pencemaran Nama Baik Mantan Menantu

“PT Railink akan berhenti beroperasi sementara mulai tanggal 12 April sampai dengan 31 Mei 2020 dan akan terus dievaluasi. Hal ini sebagai antisipasi penyebaran COVID- 19 dan mendukung penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta,” kata Pelaksana Tugas Direktur Utama PT Railink, Mukti Jauhari.

Sejalan untuk mendukung kebijakan pemerintah terkait pembatasan sektor transportasi, PT Railink telah melaksanakan penyesuaian operasional KA Bandara Soekarno-Hatta dan KA Bandara Medan sejak Maret 2020.

Baca Juga: Labkesda Jawa Barat Mampu Periksa 1.200 Sampel COVID-19 Per Hari

Untuk KA Bandara Soekarno-Hatta 1-18 Maret 70 perjalanan, 19-22 Maret 46 perjalanan, 23-29 Maret 20 perjalanan, 30 Maret-11 April 10 perjalanan, 10-11 April empat perjalanan dan 12 April-31 Mei berhenti sementara.

Sementara itu, untuk KA Bandara Kualanamu Medan, periode 1-18 Maret 50 perjalanan, 19-22 Maret 32 perjalanan, 23-29 Maret 16 perjalanan, 30 Maret-9 April 12 perjalanan, 12 April-13 Mei berhenti sementara.

Baca Juga: Jawa Barat Terima Bantuan 50 Ribu Alat RDT serta Ribuan Alat Kesehatan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat