kievskiy.org

Hobi Gonta-ganti Pasangan Jadi Faktor Tertinggi Penularan HIV AIDS di Bandung

Ilustrasi HIV/AIDS.
Ilustrasi HIV/AIDS. /REUTERS REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Kerap mengganti pasangan menjadi faktor tertinggi penularan HIVA\/AIDS di Kota Bandung.

Bahkan, saat ini ribuan warga Kota Kembang tercatat terinfieksi HIV/AIDS menurut data dari Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Bandung.

Mereka menuturkan bahwa penularan HIV/AIDS yang saat ini terjadi didominasi oleh warga yang memiliki umur produktif 20 sampai 29 tahun.

Faktor risiko tertinggi HIV/AIDS di kota Bandung ini berasal dari faktor heteroseksual atau perilaku seksual berisiko seperti gonta ganti pasangan.

Baca Juga: Vladimir Putin Pasang Badan Dukung Sambo, Ternyata Ini Alasannya

"Sumber datanya dari Puskesmas, jadi siapa pun yang tes HIV di Kota Bandung ada 86 Faskes, nanti datanya diambil melalui KTP-nya dimasukin datanya, jadi ketahuan alamatnya di mana, dia tinggal di mana, segala macem," tutur Ketua Sekretariat KPA Kota Bandung, Sis Silvia Dewi, Kamis, 25 Agustus 2022.

KPA Kota Bandung mencatat sebanyak 5.943 orang warga kota Bandung mengidap penyakit HIV/AIDS.

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan serta 28 Puskesmas dan layanan kesehatan Kota Bandung, ribuan orang yang terpapar tersebut terbagi ke dalam beberapa golongan.

Baca Juga: Refly Harun Sentil Motif Ferdy Sambo Habisi Brigadir J: Kok Berani Ya? Agak Tidak Masuk Akal

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat