kievskiy.org

DPRD Jabar Tinjau Penerapan AKB di Pesantren, Asep : Sepatutnya Ponpes Dapat Perhatian Pemerintah

POLITISI PKB asal pemilihan Kabupaten Cianjur memberikan alat pelindung diri (APD) dan ribuan masker ke Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Musri.
POLITISI PKB asal pemilihan Kabupaten Cianjur memberikan alat pelindung diri (APD) dan ribuan masker ke Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Musri. /NOVIANTI NURULLIAH/"PR"

PIKIRAN RAKYAT - ANGGOTA Fraksi PKB DPRD Provinsi Jawa Barat Asep Suherman melakukan peninjauan langsung ke sejumlah Pondok Pesantren dan lembaga non formal lainya di Kabupaten Cianjur. Hal itu dilakukanya seiring pemberlakukan adaptasi kebiasaan baru(AKB/New Normal) di Wilayah Jawa Barat, Kamis 2 Juli 2020.

Dalam kesempatan itu politisi PKB asal pemilihan Kabupaten Cianjur memberikan alat pelindung diri (APD) dan ribuan masker ke Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Musri Pasir Ciasem, Kecamatan Ciranjang, Cianjur.

Usai kegiatan itu Asep Suherman mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meninjau adaptasi kebiasaan baru (AKB) atau New Normal lembaga pendidikan non formal seperti pesantren, karena dinilai rentan munculnya klaster baru penularan virus Corona (Covid-19).

Baca Juga: 21 Orang Karyawan Unilever Positif Covid-19, Bupati Bekasi Instruksikan Semua Industri Diawasi

"Tidak hanya pesantren tetapi juga yayasan atau lembaga pendidikan non formal lainnya. Mereka ini turut serta mencerdaskan anak bangsa sudah semestinya diperhatikan. Maka saya juga minta Pemkab Cianjur memperhatikan," ujar dia dalam keterangan tertulisnya. 

Menurut Asep, dengan alokasi anggaran untuk penanganan Corona, mestinya pondok pesantren turut diperhatikan. Terutama memasuki era adapatasi kebiasaan baru atau New Normal. 

Baca Juga: Bupati Kutai Timur Bersama Istrinya Terjaring OTT di Jakarta, KPK: Hadiah Pengadaan Barang dan Jasa

Sebab menurutnya, selama ini pondok pesantren di Kabupaten Cianjur telah banyak mendatangkan santri dari luar daerah dan melahirkan ratusan ribu alumni. Secara tidak langsung pula ikut menyumbang mencerdaskan kehidupan Bangsa

"Maka di tengah situasi pandemi ini sudah sepatutnya pemerintah ikut serta menyelesaikan masalah dan hadir untuk membantu penyelengaraan kegiatan belajar mengajar di pondok pesantren, dan kami akan tetap terus berjuang biar ponpes mendapat perhatian dari Negara," katanya.

Baca Juga: Dibanding Sibuk Urusi RUU HIP yang Rendahkan Pancasila, PPM: Kemiskinan akibat Covid-19 Lebih Urgen

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat