kievskiy.org

Begal di Cimahi Menyamar Jadi Penumpang Ojol, Butuh Uang Segar untuk Tebus Motor Pacar

Begal di Cimahi menyamar jadi penumpang ojol.
Begal di Cimahi menyamar jadi penumpang ojol. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Jajaran Polres Cimahi menangkap begal yang menyamar sebagai penumpang ojek online (ojol). Begal tersebut menyerang sopir ojol hingga terluka dan bersimbah darah. Pelaku diamankan dalam persembunyiannya di salah satu hotel di kawasan Cimindi Kota Cimahi.

Tersangka berinisial MSAF (28) melukai korban bernama Noval Aulia Ramadhan (18) dengan sebilah pisau. Setelah korban tak berdaya, dia merampas sepeda motor dan ponsel milik korban dan kabur meninggalkan korban yang terluka bersimbah darah di Kampung Cisintok Kadumulya Desa Cihanjuang Kecamatan Parongpong Kab. Bandung Barat.

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 27 Mei 2023.

Peristiwa pembegalan bermula ketika korban yang merupakan pengemudi ojek online mendapat order dari tersangka yang minta diantar ke kawasan Burung Tungku-Andir, Kota Bandung dengan titik jemput di daerah Cibeureum.

Baca Juga: Tersangka Pembunuhan Ibu Anggota DPR Akui Mencuri Uang, Polisi: Uangnya Tak Seberapa Banyak

"Saat itulah tersangka terpikirkan untuk melakukan kejahatan," ujarnya, Senin, 29 Mei 2023.

Sesampainya di lokasi, tersangka meminta ojek online itu menunggu dengan alasan mau ambil uang ke dalam rumah untuk bayar ongkos. Kemudian, tersangka kembali menghampiri korban dan meminta untuk diantarkan ke daerah Ubud Cibaligo.

"Setiba di rumah pelaku masuk ke rumah bukan ambil uang, tapi ambil pisau. Tujuannya memang muncul niat untuk menguasai barang korban," kata Aldi.

Saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang sepi, tersangka langsung menodongkan pisau ke arah leher korban. "Korban reflek melawan, akhirnya terjadi sabetan hingga luka sayatan di leher, kepala dan tangan sehingga korban saat ini masih menjalani penanganan medis di RSUD Cibabat. Setelah berhasil menguasai sepeda motor dan HP, pelaku langsung kabur," ucapnya.

Pelaku sempat bertemu teman-temannya dan menggadaikan barang-barang milik korban. "Sempat ke tempat indekos di Pasirkaliki, saat itulah ketemu teman-temannya dan barang korban digadaikan. Diantaranya ponsel seharga Rp700.000 dan sepeda motor Rp1,1 juta. Setelah itu, dia berpindah ke hotel di kawasan Cimindi," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat