PIKIRAN RAKYAT - Seorang ustaz dari Pesantren Sabilunnajah menjadi korban pembacokan di wilayah Desa Bojongemas, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung pada Minggu, 28 Mei 2023 malam. Tersangka pelaku pembacokan dapat didiamankan polisi pada Senin, 29 Mei 2023 dini hari.
Kapolsek Solokanjeruk AKP Asep Dedi mengatakan, peristiwa pembacokan itu bermula ketika korban dalam perjalanan pulang ke rumahnya. Ketika melewati sebuah gang sekitar pukil 19.00, korban yang membawa motor nyaris menyenggol motor yang dinaiki pelaku.
"Saat ustaz sedang lewat di gang, ustaz ini hampir bersenggolan dengan pelaku. Nah, karena kaget, Pak Ustaz itu lalu menegur dan menyuruh pelaku berhenti. Saat Pak Ustaz berhenti, mau turun dari motor, dibacok begitu saja," kata Asep.
Baca Juga: Ketua DKM Masjid di Bandung Barat Dibacok, Pelaku Diduga Sakit Hati karena Pernah Dimarahi Korban
Menurut dia, saat itu pelaku yang diketahui berinisial DN (27) memang sedang membawa senjata tajam. Pelaku yang berada di bawah pengaruh minuman keras diduga tersinggung karena ditegur oleh korban, sehingga melakukan pembacokan.
"Saat pembacokan dilakukan, Pak Ustaz ini berupaya menghindar dan menangkisnya. Saat berupaya merebut golok dari tangan tersangka, jari korban terluka terkena senjata tajam. Saat ini korban masih dalam proses pengobatan," katanya.
Peristiwa pembacokan itu pun kemudian dilaporkan ke Polsek Solokanjeruk. Bersama dengan Tim Resmob dari Polresta Bandung, petugas Polsek Solokanjeruk langsung melakukan pencarian terhadap pelaku, termasuk dengan mendatangi rumah pelaku.
"Bhabinkamtibmas saat itu juga melakukan pendekatan kepada kakak dari tersangka. Mungkin karena takut dicari oleh petugas gabungan, akhirnya tersangka keluar dari tempat persembunyiannya. Jam 1.30, tersangka dan bhabinkamtibmas bareng-bareng ke polsek," katanya.***