PIKIRAN RAKYAT - Low rise merupakan bawahan dengan berpinggang rendah salah satu style fashion 2000-an yang kembali menjadi tren tahun ini.
Mulai dari celana dan rok hingga legging, celana pendek, celana baggy dan jeans, semua pakaian di lemari dapat digunakan dengan sepinggang tepat sejajar dengan pakaian dalam atau bahkan bisa lebih rendah jika kamu lebih berani.
Tren ini dengan cepat menjadi favorit diantara pecinta fesyen mulai dari editor, stylist, selebriti, hingga influencer. Model Emily Ratajkowski dan Bella Hadid mengenakan style low rise sejak musim panas lalu, seringkali dengan bagian perut yang terbuka.
Dan trik penataan style low rise lainnya seperti pada tahun 2000-an ‘whale tail’, atau mengenakan celana jeans berpinggang rendah dengan tali G-string juga menjadi tren kembali. Lizzo dan Kim Kardashian West telah bereksperimen dengan style ini.
Ada juga style ‘thong jeans’, jeans ini memiliki tali yang dijahit sebelumnya ke ikat pinggang.
Trend ini menjadi tren unisex, tidak hanya perempuan tetapi kalangan pria juga mengikuti tren fesyen ini. Dan tren tersebut banyak diperbincangkan di sosial media, terdapat jutaan unggahan dengan tagar low rise jeans dan low rise di sosial media.
Trend ini tidak luput andil dari brand pakaian mewah yang ditampilkan di Fashion Week.
Pakaian dengan potongan pinggang rendah terlihat di hampir semua catwalk, dalam bentuk rok, celana, jeans atau celana baggy, menunjukkan bahwa kegemaran untuk tampilan ini.