kievskiy.org

Kenali Istilah FOMO yang Sering Disebut di Media Sosial, dari Pengertian hingga Dampaknya

Ilustrasi penggunaan smartphone.
Ilustrasi penggunaan smartphone. /Pixabay/ Andres Rodriguez

PIKIRAN RAKYATFear Of Missing Out (FOMO) atau rasa takut ketinggalan merupakan fenomena nyata yang menjadi semakin umum dan dapat menyebabkan stres yang signifikan dalam hidup seseorang.

Ketakutan akan kehilangan mengacu pada perasaan atau persepsi terhadap orang lain lebih bersenang-senang atau mengalami hal-hal yang baik daripada Anda.

Sejak kemunculan media sosial membuat FOMO terasa lebih cepat dirasakan, hal ini karena memberikan situasi di mana Anda membandingkan kehidupan Anda dengan kehidupan orang lain yang terpampang di media sosial.

Oleh karena itu, perasaan normal Anda akan menjadi berpengaruh karena saat Anda melihat foto-foto dari teman-teman Anda yang menikmati saat-saat yang menyenangkan tanpa Anda merupakan sesuatu yang mungkin tidak begitu mudah untuk Anda rasakan.

Baca Juga: Mengenal Istilah dan Fenomena JOMO, Pengganti FOMO yang Buat Anda Tak Bisa Tenang

Media sosial menciptakan platform untuk ‘menyombongkan’ diri dan di situlah hal-hal atau peristiwa dan bahkan kebahagiaan itu sendiri terdapat ke dalam persaingan. Orang-orang mungkin membandingkan pengalaman terbaik mereka yang sempurna.

Orang-orang dari segala usia dapat mengalami FOMO. Salah satu studi dalam jurnal Psychiatry Research menemukan bahwa rasa takut ketinggalan terkait dengan pengguna smartphone dan media sosial lebih besar dan pernyataan ini tidak terkait dengan usia atau jenis kelamin.

Rasa takut terhadap ketinggalan dapat menyebabkan keterlibatan yang lebih besar dalam perilaku tidak sehat.

Baca Juga: Apa Itu FOMO? Simak Arti dan Cara Mengatasinya

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat