kievskiy.org

10 Fakta Unik Celana Jins, Bagaimana Asal-usulnya?

Ilustrasi pabrik celana jins.
Ilustrasi pabrik celana jins. /Pexels/NEOSiAM 2021

PIKIRAN RAKYAT - Celana jins terbuat dari bahan denim, kain katun kokoh yang ditenun dengan cara menyilang.

Asal usul bahan denim ternyata berawal dari kata Serge de Nimes yang disingkat menjadi de Nims, kemudian menjadi denim. Bahan ini berasal dari kota Nimes di Perancis.

Celana jins ditemukan oleh Jacob Davis dan Levi Straus pada tahun 1873. Celana ini diberi nama jeans karena dinamai di kota Genoa, tempat diproduksinya korduroi kapas yang disebut jean atau jeane.

Levi Strauss datang dari Jerman ke New York pada tahun 1851, untuk membuat sebuah toko bersama dengan kakak laki-lakinya.

Baca Juga: Mengenal ISPA, Masalah Kesehatan Serius dan Cara Pencegahannya

Kemudian pada tahun 1853, karena sebuah alasan yang tidak diketahui, ia memutuskan pindah ke San Fransisco dan membuat sebuah toko bersama keluarganya.

Di San Francisco, Levi menjual beberapa barang seperti kain katun. Ia memiliki banyak pelanggan, salah satunya ialah Jacob W. Davis.

Jacob W. Davis adalah seorang penjahit dari Reno, Nevada. Ia membuat barang-barang fungsional seperti tenda, selimut kuda, dan penutup gerobak.

Kerjasama antara Levi dan Jacob terjalin berawal dari pesanan pelanggan yang meminta celana kokoh untuk pakaian kerja. Celana ini dibuatnya dari bahan denim yang diperkuat dengan paku keling tembaga di tempat-tempat yang paling rentan sobek. Kemudian, Levi dan Jacob memutuskan untuk membuat pabrik yang lebih besar.

Jins untuk laki-laki dibuat dengan resleting pada bagian depan, sedangkan jeans untuk perempuan dibuat dengan resleting pada sisi kiri. Keduanya dirancang agar pas dan longgar dengan berbentuk overall.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat