PIKIRAN RAKYAT - Andie Peci, pentolan kelompok suporter Persebaya Surabaya, Bonek, turut menggaungkan kampanye #GerakanMuteMassal di lini masa Twitter.
Pencinta sepak bola Indonesia ramai menyuarakan #GerakanMuteMassal di Twitter untuk mengkritik cara Valentino Simanjuntak, komentator siaran langsung sepak bola nasional, dalam menyajikan pertandingan.
Valentino Simanjuntak dinilai terlalu berlebih-lebihan dalam menyiarkan jalannya pertandingan di turnamen Piala Menpora.
Istilah-istilah yang dibuat Valentino Simanjuntak saat mengomentari pertandingan juga dianggap mengganggu dan tidak mendidik oleh banyak orang.
Baca Juga: Terkuak Tampilan Konsep Honda CR-V Terbaru, Punya Desain Grill Baru Meluncur 2023
Baca Juga: Colek Budiman Sudjatmiko untuk Ikut Proyek Rp18 Triliun, Fahri Hamzah: Banyak Doa 'Bro'
Andie Peci melalui unggahan di akun Twitter @AndiePeci mengatakan, telinganya terganggu setiap mendengar Valentino Simanjuntak menyiarkan pertandingan.
"Jaman tambah ruwet, Kuping ini ndak butuh komentator bola 'Kemrungsung'," tulisnya pada 13 April 2021.
"Memang belum ada riset, Apa pengaruh positif-nya utk anak² kecil yg nonton siaran bola dg kata: Anya, ouooo ouooo dll? Jangan² tambah bikin anak² malas nonton bola nasional #GerakanMuteMassal," sebutnya lagi.
Jaman tambah ruwet,
Kuping ini ndak butuh komentator bola "Kemrungsung"