kievskiy.org

Gabby Agbonlahor Kisahkan Pengalaman Kelam saat Alami Gejala COVID-19

ILUSTRASI pandemi virus corona (COVID-19).*
ILUSTRASI pandemi virus corona (COVID-19).* //pixabay /pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Eks striker Aston Villa, Gabby Agbonlahor memutuskan menjual satu di antara jersey bersejarah miliknya selama berkarier di Aston Villa.

Seluruh hasil penjualan jersey tersebut akan disalurkan untuk National Health Service (NHS), sebuah badan kesehatan di Inggris yang menangani pasien positif COVID-19.

"Sebelumnya, aku sudah berdonasi dengan uang pribadi untuk NHS. Sekarang, aku coba berdonasi lagi dengan cara lain," ungkap Agbonlahor dikutip dari The Guardian.

Baca Juga: VIDEO: Mengenang Launching Persib Musim 2016 di Siliwangi jadi 'Pesta Terakhir' Bobotoh

Pengalaman buruk saat mengalami gejala virus corona (COVID-19) beberapa bulan lalu, menjadi faktor yang menggerakkan Agbonlahor untuk menyumbang sebanyak mungkin bagi para tenaga medis yang menangani COVID-19.

Agbonlahor menyebut, pengalamannya itu sebagai hal terburuk yang pernah dirasakannya seumur hidup.

"Awalnya aku merasakan migrain yang sangat parah. Aku terbangun pukul 3 pagi dan tubuhku dipenuhi keringat, sampai-sampai aku harus mengambil handuk untuk mengeringkan tubuhku," papar Agbonlahor.

Baca Juga: 3 Ritual Bobotoh untuk Menggetarkan Lawan di Kandang Persib Bandung

"Seluruh tubuhku terasa begitu lelah. Kemudian aku mulai batuk-batuk, kemudian disusul diare, sakit badan, semuanya. Tapi aku bersyukur bisa melewati semua itu selama 10 hari. Setelahnya aku melakukan isolasi mandiri di rumah selama empat minggu."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat