PIKIRAN RAKYAT - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tetap akan melanjutkan kompetisi Liga 2 dan Liga 3 setelah BRI Liga 1 dihentikan sementara usai tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan Malang.
Sekjen PSSI Yunus Nusi menjelaskan pelaksanaan kompetisi Liga 2 dan Liga 3 akan digelar dengan langkah-langkah antisipatif.
“Yang jelas untuk dihentikan kompetisi Liga 1. Kompetisi lainnya tetap dilanjutkan,” katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu 2 Oktober 2022.
Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang lanjut dia juga tidak akan menghentikan AFC yang saat ini digelar di Stadion Pakaan Sari, Bogor, Jawa Barat. Dia menjelaskan bahwa AFC tetap akan digelar sesuai jadwal pada 3, 5, 7, dan 9 Oktober 2022.
Baca Juga: Update Tragedi BRI Liga 1 di Malang: Korban Meninggal Dunia Terus Bertambah, Kini Jadi 187 Orang
Pada AFC nanti, Yunus menegaskan tidak ada pengerahan suporter di stadion. Pihaknya juga akan terus melakukan koordinasi dengan pihak keamanan untuk mengamankan jalannya laga yang berlangsung di Stadion Pakaan Sari nanti.
“Tentu dengan rujukan dan dasar bahwa sama tidak ada rivalitas di sana, di Pakan Sari, tidak ada pengarahan suporter yang begitu banyak,” katanya.
Diketahui, korban jiwa akibat kerusuhan pasca laga big match Arema FC Malang vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang bertambah menjadi total 187 orang, per Minggu 2 Oktober 2022 siang.
Salah satu penyebab tragedi berdarah tersebut diduga terjadi karena PT LIB enggan memindahkan jadwal pertandingan dari malam ke sore hari.