kievskiy.org

Cristiano Ronaldo Disebut Arogan karena Pergi Meninggalkan Rekan Setim di Tengah Laga Melawan Tottenham

Cristiano Ronaldo.
Cristiano Ronaldo. /Reuters/Carl Recine

PIKIRAN RAKYAT - Sikap Cristiano Ronaldo dengan pergi lebih dulu meninggalkan rekan setimnya saat laga Manchester United vs Tottenham masih berjalan, menuai kritikan dari sejumlah pihak. Ronaldo disebut arogan dan merasa paling besar.

Cristiano Ronaldo sama sekali tidak dimainkan Erik ten Hag saat Man United menjamu Tottenham Hotspur di Stadion Old Trafford, Kamis, 20 Oktober 2022 dini hari WIB. Pemain 37 tahun itu tersisih oleh pemain lain.

Manchester United di laga itu menang 2-0. Gol baru tercipta di babak kedua lewat usaha Fred di menit ke-47. Bruno Fernandes menggandakan keunggulan Setan Merah di menit ke-69.

Dalam posisi unggul dua gol, Manajer Erik ten Hag lantas memasukkan sejumlah pemain dalam usaha mempertahankan kemenangan. Pria Belanda itu menggunakan tiga dari lima kesempatan pergantian pemain.

Baca Juga: Rekap Hasil Pertandingan Tadi Malam: Real Madrid, Man United, dan Liverpool Raih Kemenangan

Erik ten Hag memasukkan Anthony Elanga, Scott Mc Tominay, dan Christian Eriksen. Sementara Ronaldo yang sudah melakukan pemanasan di tepi lapangan tidak jadi dimainkan.

Mengutip Sky Sport, Ronaldo marah karena ujung-ujungnya tidak dimainkan Erik ten Hag. Pemain berusia 37 tahun itu kemudian cabut duluan ke lorong stadion padahal laga belum berakhir.

Mantan bek Timnas Inggris, Danny Mills mengatakan bahwa apa yang dilakukan Ronaldo sungguh tercela. Ronaldo, kata Danny, punya sikap egois dan tidak menghormati tim, pelatih, serta fans.

“Jika Ronaldo melakukan itu, hal itu benar-benar memalukan. Itu tidak menghormati tim, manajer, dan fans," katanya.

Baca Juga: Kubah Masjid Jakarta Islamic Center Roboh akibat Kebakaran, Korban Dipastikan Tidak Ada

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat