PIKIRAN RAKYAT - PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan merilis jadwal, venue pertandingan, dan hal-hal terkait dengan lanjutan kompetisi Liga 1 pada pertengahan Juli mendatang. Mereka akan memantau perkembangan kondisi pandemi yang ada, sebelum akhirnya benar-benar merilis hal-hal tersebut secara bertahap.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita kepada "PR" saat dihubungi, Selasa 30 Juni 2020.
"Pertengahan Juli mudah-mudahan kita sudah bisa rilis berbagai hal. Tentu tidak semua dirilis bersamaan, yang sudah fix dulu yang dirilis, baru kemudian hal-hal tambahan lainnya. Termasuk untuk protokol kesehatan kompetisi, misalnya untuk kapan pemain, pelatih, dan oficial harus menjalani tes covid. Apakah saat di kandang atau saat tiba di ke tempat sebagai tamu harus dites lagi. Lalu saat bertanding kapan harus tes. Jadi banyak prosedur yang harus dilakukan, kami merunut kepada peraturan pemerintah dan FIFA," ujarnya.
Baca Juga: AS Nyaris Borong Seluruh Stok Remdesivir Dunia, yang Dipercaya Mampu Obati Covid-19
Skenario jadwal, katanya, sudah mereka buat dan sudah dilempar kepada klub sebulan lalu untuk meminta masukan/saran. Hal tersebut, menurutnya, dilakukan agar klub bisa bersiap-siap.
"Kami sudah berikan skenario jadwalnya ke klub, termasuk tempat, dan segara persiapan lainnya. Klub-klub juga sudah menyampaikan banyak masukan ke LIB. Masih ada keberatan dengan tempat yang kami ajukan ini, lalu ada juga klub yang pengen begini atau begitu. Hingga saat ini seluruh hal teknis lainnya sedang kami informasikan ulang guna mengakomodir masukan-masukan dari klub dan mereka pun nyaman mainnya," tuturnya.
Hadian mengatakan tentu tidak semua masukan dari klub-klub Liga 1 bisa dipenuhi pihaknya, hanya sebagian besar saja. Diakomodir dan di sinkronisasi agar jadwal bisa tertata dengan baik. Tidak terjadi perubahan di tengah kompetisi.
Baca Juga: Lokasi Layanan SIM Keliling di Jakarta, Bandung dan Surakarta Hari ini, Rabu 1 Juli 2020
Sinkronisasi juga berlaku bukan hanya di jadwal, tapi juga dalam penentuan tempat. Pihaknya mengaku sangat berhati-hati dalam menentukan venue lanjutan kompetisi yang akan berlangsung terpusat.