kievskiy.org

Ikut Demo Hak Perempuan, Pesepak Bola Iran Terancam Hukuman Gantung

Pesepak bola Iran, Amir Nasr-Azadani.
Pesepak bola Iran, Amir Nasr-Azadani. /Twitter/FIFPRO

PIKIRAN RAKYAT - Pesepak bola Iran, Amir Nasr-Azadani dilaporkan terancam hukuman gantung karena ikut mengkampanyekan hak-hak perempuan di negaranya.

FIFPRO, organisasi perwakilan dunia untuk 65.000 pesepakbola professional, terkejut dengan kabar tersebut.

FIFPRO terkejut dan muak dengan laporan bahwa pesepakbola professional Amir Nasr-Azadani menghadapi eksekusi di Iran setelah mengampanyekan hak-hak perempuan dan kebebasan dasar di negaranya,” kata FIFPRO dalam sebuah cuitan.

Baca Juga: Satu Orang Tewas Usai Rayakan Kekalahan Iran di Piala Dunia 2022, Polisi Ditahan

Kami berdiri dalam solidaritas dengan Amir dan menyerukan supaya hukumannya segera dicabut,” lanjutnya menambahkan.

Menurut IranWire, sistem peradilan berencana untuk menghukum Amir atas kematian Kolonel Esmaeil Cheraghi dan dua anggota Basij.

Saat ini, Iran dibanjiri protes terkait kematian Mahsa Amini (22), yang tewas pada September 2022 silam. Amini ditahan karena diduga melanggar aturan ketat seputar pakaian wanita di negara itu.

Baca Juga: Iran Desak FIFA Segera Tendang Timnas Amerika Serikat dari Piala Dunia 2022

Sebagai bentuk protes atas kematian Amini, masyarakat melakukan demo besar-besaran di berbagai kota.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat