PIKIRAN RAKYAT – Arema FC mendapat serangan komentar pedas hingga hujatan usai PSSI resmi menghentikan kompetisi lanjutan Liga 2 dan Liga 3 2022-2023. Serangan itu terpantau terjadi dalam komentar unggahan terakhir di Instagram Arema FC saat melakukan sesi latihan bersama salah satu klub lokal.
Sejumlah netizen menyuarakan suaranya dengan berkomentar terkait Tragedi Kanjuruhan yang berimbas terhadap jalannya kompetisi sepak bola Indonesia mulai dari Liga 1 hingga Liga 3. Terpantau hingga Jumat, 13 Januari 2023, pukul 19.00 WIB, kolom komentar unggahan tersebut telah diserbu 25.280 komentar.
Manajemen Arema FC lantas angkat suara merespons hal tersebut. Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak yang terdampak akibat Tragedi Kanjuruhan. Mereka juga di sisi lain tak memiliki kewenangan untuk keberlangsungan suatu kompetisi.
Baca Juga: PSSI Hentikan Liga 2 dan Liga 3, Syamsir Alam: Jangan Jadi Dagelan
“Arema FC tak pernah berhenti untuk meminta maaf kepada pihak-pihak yang secara langsung maupun tidak langsung terkena imbas dari musibah yang terjadi di Kanjuruhan. Namun Arema FC tidak memiliki kewenangan langsung terkait keputusan berlanjut atau tidaknya sebuah kompetisi,” kata Tatang pada Jumat, 13 Januari 2023.
Di sisi lain, kata dia, Arema FC pun sejauh ini masih terus berjuang mendapatkan keadilan dan objektivitas dalam menghadapi proses hukum yang masih berlangsung. Sebab, pengusutan kasus kerusuhan yang menewaskan 135 orang pada 1 Oktober 2022 itu hingga saat ini dinilai sebagian Aremania belum sesuai dengan harapan.
Baca Juga: Nasib Nahas Arema FC Ditolak Berkandang di Empat Stadion, Manajemen Pasrah
“Atas nama klub Arema FC terkait musibah kanjuruhan kami memohon maaf, dan kini kami terus istikomah berjuang untuk juga mendapat keadilan juga obyektifnya jalannya proses hukum,” ucapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs resmi Arema FC.
Sebelumnya, dalam rapat Komite Eksekutif yang berlangsung di Kantor PSSI, GBK Arena pada Kamis, 12 Januari 2023, PSSI memutuskan untuk menghentikan kompetisi Liga 2 dan Liga 3 2022-2023. Setidaknya ada tiga alasan versi PSSI mengapa menghentikan Liga 2 dan Liga 3.