kievskiy.org

Sederet Potensi Hukuman untuk Manchester City: Gelar Juara Bisa Dicopot?

Manchester City terancam dijatuhi sederet potensi hukuman jika terbukti melanggar aturan Financial Fair Play.
Manchester City terancam dijatuhi sederet potensi hukuman jika terbukti melanggar aturan Financial Fair Play. /Reuters/Jason Cairnduff

PIKIRAN RAKYAT - Manchester City (Man City) sedang menghadapi 100 tuduhan atas dugaan pelanggaran sejumlah aturan Financial Fair Play (FFP) sejak musim 2009 hingga 2018. Pep Guardiola selaku manajer tim mengisyaratkan akan hengkang dari klub jika tuduhan tersebut terbukti.

Sebelumnya, temuan pelanggaran FFP itu diumumkan oleh pihak liga tertinggi di Inggris, Premier League (Liga Inggris). Operator liga juga menyebutkan Man City tidak bekerja sama sejak penyelidikan dimulai pada Desember 2018 lalu.

Dengan adanya pelanggaran tersebut, sejumlah sanksi berpotensi dijatuhi kepada The Citizens. Mulai dari pencabutan gelar Liga Inggris pada musim bermasalah tersebut, pengurangan poin hingga terancam degradasi.

Baca Juga: Piala FA: Manchester United dan Manchester City Tembus Putaran Kelima

Kendati dihadapkan dengan berbagai ancaman, Pep Guardiola tetap menaruh kepercayaan kepada Man City sebagai tim yang sudah ia bela sejak 2016 silam. Namun, ketika The Sky Blues terbukti bersalah, juru taktik yang pernah menangani Barcelona dan Bayern Munchen itu mengatakan akan angkat kaki dari kursi kepelatihan.

“Ketika mereka dituduh melakukan sesuatu, saya bertanya kepada mereka, ceritakan kepada saya tentang hal itu. Mereka menjelaskan dan saya mempercayainya. Saya lantas mengatakan, jika Anda berbohong kepada saya, besoknya saya sudah tidak berada di sini. Saya akan keluar dan saya tidak akan menjadi teman Anda lagi,” kata Guardiola seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Manchester Evening News pada Selasa, 7 Februari 2023.

“Saya menaruh kepercayaan kepada Anda karena saya percaya 100 persen sejak hari pertama. Saya membela klub karena alasan itu,” katanya menambahkan.

Baca Juga: Kalahkan Manchester City, Pemain Manchester United Ungkkap Peran Erik ten Hag

Situasi seperti ini bukan kali pertama untuk Man City. Sebab pada 2020 silam, The Citizens juga pernah tersandung kasus serupa yang membuat EUFA menjatuhkan larangan dua tahun dan denda 25 juta pound atau saat ini sekitar Rp456 miliar. Waktu itu pihak klub mengajukan banding ke pengadilan olahraga (CAS), hasilnya sanksi larangan dibatalkan dan denda The Sky Blues dikurangi menjadi 9 juta pound atau setara Rp164 miliar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat