kievskiy.org

Suporter PSIS Semarang Ricuh di Pertandingan Kontra Persis, Polisi Tembakkan Gas Air Mata

Ilustrasi gas air mata.
Ilustrasi gas air mata. /Unsplash/ev

PIKIRAN RAKYAT – Suporter PSIS Semarang terlibat bentrok dengan polisi di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat sore ini. Kericuhan terjadi ketika pendukung PSIS Semarang diduga memaksa masuk ke stadion.

Untuk diketahui, PSIS Semarang melakoni pertandingan lanjutan Liga 1 2022-2023 melawan Persis Solo. Laga pekan ke-25 tersebut diputuskan digelar tanpa penonton.

Akan tetapi, ribuan pendukung PSIS datang ke Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat sore, meskipun laga tersebut tidak boleh dihadiri suporter. Kericuhan pecah antara polisi dan pendukung PSIS di depan pintu masuk Stadion Jatidiri. Suporter PSIS terlibat aksi lempar batu dan dibalas tembakan gas air mata oleh polisi.

Dilansir dari Antara, polisi menembakkan gas air mata lantaran berupaya menghalau pendukung PSIS yang memaksa masuk ke stadion.

Baca Juga: Erick Thohir Jadi Ketua PSSI, Mahfud MD: Kita Yakini Tidak Korupsi, Akan Berantas Pasar Gelap Sepak Bola

Akibat tembakan gas air mata tersebut, berimbas pada jalannya pertandingan antara PSIS vs Persis. Pasalnya, sebagian asap gas air mata masuk ke dalam stadion sehingga pada menit ke-74, wasit Sigit Budiyanto terpaksa menghentikan pertandingan.

Saat pertandingan terhenti, pertandingan masih berjalan imbang 0-0. Wasit kemudian baru memulai kembali pertandingan sekitar lima menit setelah dihentikan.

Hingga pertandingan berakhir, PSIS Semarang ditahan imbang 1-1 oleh Persis Solo. PSIS unggul lebih dulu lewat penalti Septian David Maulana pada menit ke-80.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia U-20 vs Fiji di Turnamen Mini Internasional, Tayang Malam Ini

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat