kievskiy.org

Alasan Juventus Jangan Menunda Waktu Pemecatan Maurizio Sarri, Trofi Liga Champions jadi Pertaruhan

Pelatih Juventus, Maurizio Sarri.
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri. /MARCO BERTORELLO / AFP

PIKIRAN RAKYAT - Juventus sukses menjuarai Serie A Liga Italia 2019-2020. Scudetto musim ini, menjadi yang kesembilan bertutur-turut yang diraih Juventus.

Namun, di balik selebrasi juara itu ada catatan kelam yang justru mengiringi Si Nyonya Tua.

Catatan itu menjadi alasan Juventus tak boleh berlama-lama untuk memecat sang pelatih Maurizio Sarri.

Baca Juga: Kondisi Indra Thohir dan Pesan Khusus Sang Legenda: Persib tak Boleh Pindah Home Base

Meski Maurizio Sarri mengantarkan trofi Serie A, namun statistik memperlihatkan hasil akhir membuat Juventus nyaris kehilangan gelar.

Fakta mencatat, Juventus kehilangan 21 poin sepanjang musim. Hal itu menjadi yang terburuk sejak AS Roma (1982-1983).

Kemudian koleksi 83 poin sebagai hasil akhir, menjadi yang terkecil dalam satu dekade ini. Belum lagi angka kebobolan Juventus yang terbilang cukup tinggi.

Juventus mencatatkan selisih gol 33 yang memperlihatkan betapa buruknya permainan mereka di musim ini.

Kemudian, Juventus mencatat tujuh kekalahan yang termasuk terbanyak dengan selisih poin 1 dari runner up, Inter Milan yang menorehkan 82 poin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat