kievskiy.org

Nasib Anggaran Rp500 Miliar Usai Piala Dunia U20 Batal Digelar di Indonesia, Potong Rumput Rp28 Miliar

Piala Dunia U20 2023 batal digelar di Indonesia.
Piala Dunia U20 2023 batal digelar di Indonesia. /Antara/Aprillio Akbar

PIKIRAN RAKYAT - Piala Dunia U20 2023 batal digelar di Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah menganggarkan Rp500 miliar khusus untuk penyelenggaraan turnamen tersebut.

Sekretaris Kemenpora Gunawan Suswantoro mengatakan anggaran untuk Piala Dunia U20 2023 yang batal diselengarakan di Indonesia, sebagian kecil sudah diimplementasikan.

Ia belum memerinci besaran anggaran yang telah digunakan. Pasalnya, ada beberapa komponen yang belum sepenuhnya diimplementasikan.

"Untuk pelaksanaan Piala Dunia U20 di Kemenpora sudah kami implementasikan sebagian kecil karena untuk sewa penggunting rumput, pemotong rumput, dan pemusatan latihan nasional," ujar Gunawan Suswantoro, di Wisma Kemenpora, Jakarta, pada Kamis, 30 Maret 2023 dikutip dari Antara.

Baca Juga: Tersiar Kabar Ganjar dan Koster Dipecat sebagai Gubernur Buntut Pildun U20 Indonesia Batal

"Ada untuk sewa potong rumput itu Rp28 miliar, tetapi ini belum kami bayar. Kalau nanti itu tidak selurunya, kami akan negosiasi untuk pemotongan," kata Gunawan.

Usai Indonesia dipastikan batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, Kemenpora nantinya akan melakukan cut off seiring kepastian keluarnya surat dari FIFA.

Dalam kesempatan ini, Pelaksana tugas (Plt) Menpora Muhadjir Effendy mengatakan belum bisa memutuskan perihal penggunaan sisa anggaran untuk Piala Dunia U20.

"Perihal stadion dan lainnya itu agar tetap bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin, karena itu kami berharap bisa ada kabar yang agak menyejukan dari FIFA, karena kan U-nya (usia) tidak hanya U20, ada yang lain," ujar Muhadjir.

Baca Juga: Sejarah Hari Penyiaran Nasional, Mengenang Peran Penting Penyiaran di Indonesia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat