kievskiy.org

Man City Terancam Hukuman, Pep Guardiola Tegaskan Akan Tetap Bertahan

Pelatih Man City Pep Guardiola.
Pelatih Man City Pep Guardiola. /Reuters/Jason Cairnduff

PIKIRAN RAKYAT - Pelatih Pep Guardiola menyatakan akan tetap berada di Manchester City terlepas dari hasil tudingan besar yang dihadapi klub. Man City didakwa dengan lebih dari 100 pelanggaran peraturan keuangan Liga Inggris antara musim 2009-2010 dan 2017-2018.

Namun, Man City bersikeras bahwa mereka tidak bersalah. Hukuman yang akan diterima Man City berkisar mulai dari denda, pengurangan poin, penghapusan kepesertaan dari Liga Inggris, dan penghapusan gelar yang sudah diraih sebelumnya.

Ada pendapat yang menyatakan bahwa mungkin resolusi tidak akan tercapai selama beberapa tahun karena rumitnya dakwaan dan banding. Tetapi, Guardiola yang telah membawa klub meraih gelar Liga Inggris musim ini menyerukan agar keputusan akhir dibuat sesegera mungkin.

“Saya akan bertahan musim depan. Ketika 100 pelanggaran dari Liga Inggris melawan kami, jangan khawatir, kami akan berada di sana. Yang saya inginkan adalah Liga Inggris atau para hakim membuat (keputusan) sesegera mungkin,” ujar pelatih asal Spanyol ini.

Baca Juga: Rebecca Klopper Polisikan Akun Penyebar Video Asusila, Laporan Langsung Dipelajari Penyidik

Dia mengakui bahwa Man City salah. Tetapi, ia yakin orang-orang akan berhenti menghujat dan menyukai mereka di kemudian hari.

“Mungkin kami melakukan sesuatu yang salah, semua orang tahu. Dan jika kami seperti yang kami yakini, seperti yang telah kami lakukan sebagai klub selama bertahun-tahun dengan cara yang benar, maka orang-orang akan berhenti membicarakannya,” ucapnya.

Guardiola berharap hakim dapat melihat dan mendengarkan dari dua belah pihak dan memutuskan yang terbaik. Dia yakin apa yang dimenangkan Man City memang pantas didapatkan.

Baca Juga: Ridwan Kamil Serahkan SK, Masa Jabatan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan Resmi Diperpanjang

“Kami menerima itu ada. Jika terjadi, terjadilah. Jadi ayo pergi. Ayo duduk, bicara kedua belah pihak, dihadiri pengacara. Jangan tunggu setahun, tiga tahun, mengapa tidak secepatnya,” katanya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Sportsmole pada Kamis, 25 Mei 2023.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat