PIKIRAN RAKYAT – Presiden Federasi Sepak Bola (FA) Thailand, Gen. Pol. Somyot Poompanmoung, mundur dari jabatannya. Hal itu diakibatkan hasil buruk dan kerusuhan pada final SEA Games 2023.
Dalam final SEA Games 2023 cabang sepak bola di Kamboja, sempat terjadi kericuhan antara pemain dan ofisial Indonesia vs Thailand. Final itu digelar di Stadion Olympic, Phnom Penh, Kamboja.
Laga tersebut diketahui berakhir dengan kemenangan Indonesia dengan skor 5-2 atas Thailand. Laga dalam waktu normal 90 menit berakhir dengan skor 2-2. Tiga gol Timnas dicetak pada babak perpanjangan waktu.
Tak hanya akibat kerusuhan pada laga final yang memanas tersebut, kegagalan meraih medali emas di ajang SEA Games 2023 dikabarkan juga menjadi penyebab mundurnya Somyot Poompanmoung tersebut.
Sebelumnya, desakan mundur diungkap Deputi Perdana Menteri Thailand, Prawit Wongsuwan. Ia menganggap Poompanmung harus mundur dari jabatannya karena dianggap gagal membawa pulang medali emas ajang itu yang terakhir diraih pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Kronologi kerusuhan final sepak bola SEA Games 2023
Pertandingan final antara Indonesia vs Thailand berlangsung dengan tensi tinggi. Saling jegal antarpemain terjadi. Meski begitu, Timnas berhasil unggul dua gol lewat Ramadhan Sananta pada menit ke-20 dan 45+5.
Pada babak kedua menit ke-65, Thailand sempat memperkecil ketertinggalan lewat aksi Anan. Menjelang akhir laga, peluit yang dibunyikan wasit Kassem Matar Al-Hatmi asal Oman disalahpersepsikan oleh pelatih dan ofisial Indonesia. Bunyi itu dikira peluit tanda akhir pertandingan.
Baca Juga: Ngamuk Dikalahkan Indonesia, Bek Timnas Thailand U22 Lempar Medali Perak ke Penonton