PIKIRAN RAKYAT – Munculnya beberapa pemain yang baru dinaturalisasi menghadirkan persaingan baru di Timnas Indonesia. Salah satunya posisi bek kiri yang kerap ditempati Pratama Arhan.
Arhan yang selama ini mengisi pos bagian kiri skuad Garuda akan bersaing ketat dengan Nathan Tjoe-A-On yang baru dinaturalisasi pekan ini. Nathan adalah pemain yang juga andal di posisi tersebut.
Nathan merupakan pemain Swansea City yang dipinjamkan ke SC Heerenveen hingga 2026. Pada 2022, ia pernah meraih penghargaan Talent of The Month Eredivisie.
Berposisi utama sebagai bek kiri, Nathan disebut memiliki kemampuan bertahan yang lebih baik dibanding tiga bek kiri yang saat ini dimiliki Timnas Indonesia, yakni Pratama Arhan, Edo Febriansyah, dan Shayne Pattinama.
Kendati gaya bermainnya tak se-eksplosif Arhan atau Shayne yang kerap membantu lini serang, namun kedewasaan permainan Nathan berpeluang menjaga kedalaman tim ketika dibutuhkan.
Selain posisi Arhan, persaingan ketat pun terjadi hampir di semua posisi. Seperti bek tengah antara Ridho dan Jay Idzes, gelandang antara Marc Klok dan Thom Haye, hingga Marselino dan Ragnar Oratmangoen.
Respons Pratama Arhan
Menyambut datangnya Nathan yang berpotensi menggeser Arhan di skuad utama, mantan bek PSIS Semarang itu mengaku sama sekali tidak terbebani. Arhan menilai siapapun bek kiri yang baru hadir di Timnas, termasuk Nathan akan membantu meningkatkan kemampuannya untuk terus berkembang lebih baik.
"Sangat bagus persaingan menurut saya sangat bagus, ya kita persaingan dengan Nathan apa ya positif lah," ucap Arhan pada Selasa, 19 Maret 2024, dikutip dari Antara.
"Karena memang saya juga banyak kekurangan, saya juga harus belajar dari pemain-pemain yang lain juga, seperti Nathan, seperti Shayne (Pattynama), saya harus bisa mengambil ilmu juga dari mereka. Jadi menurut saya ini persaingan sangat bagus dan positif," katanya menambahkan.