PIKIRAN RAKYAT – Manajer Liverpool Jurgen Klopp mengungkapkan alasannya menarik keluar Mohamed Salah di laga melawan Sheffield United di Stadion Anfield pada Jumat, 5 April 2024. Pelatih berkebangsaan Jerman itu tak mau mempertahankan pemain yang tidak memberikan dampak pada permainan tim.
Darwin Nunez membuka keunggulan pada menit ke-11 lewat kesalahan Grbic di depan gawang. Penjaga gawang Sheffield United itu panik saat mendapatkan pressing dari penyerang asal Argentina itu hingga bola yang ditendang berhasil diblok dan mengarah langsung ke gawang.
Namun, Sheffield menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri Conor Bradley yang juga salah mengantisipasi sundulan Hamer. Kedudukan pun berubah menjadi 1-1 hingga turun minum babak pertama.
Di babak kedua, Jurgen Klopp membuat keputusan penting dengan mengeluarkan Mohamed Salah dan menggantinya dengan Harvey Elliot yang berposisi gelandang tengah. Salah terlihat frustasi karena ditarik keluar pada menit ke-60. Bahkan, pemain Mesir itu hanya melewati Jurgen Klopp saat kembali ke bangku cadangan.
Menambah personel di lini tengah rupanya menjadi langkah manjur. 13 menit kemudian, gol spektakuler Alexis Mac Allister berhasil tercipta. Gelandang berkebangsaan Argentina itu mencetak gol dengan tendangan roket dari luar kotak penalty. Hasilnya, Liverpool berbalik unggul dengan skor 2-1.
Cody Gakpo menambah keunggulan tuan rumah pada menit ke-90. Umpan Robertson ditanduk Gakpo yang berdiri bebas di jantung pertahanan Sheffield United. Hasilnya, The Reds menang dengan skor meyakinkan 3-1.
Jurgen Klopp Manajer Bernyali
Dalam konferensi pers usai pertandingan, Jurgen Klopp menjelaskan keputusannya menarik Mohamed Salah keluar dan menggantinya dengan Harvey Elliot. Menurutnya, keputusan tersebut diambil karena Sheffield United menerapkan taktik low block yang menunpuk pemain di lini belakang. Hal tersebut membuat lini depan Liverpool tak leluasa mencari celah.
“Keputusan itu sangat rumit, kami menghadapi low block dari Sheffield United, tapi Anda harus mencari solusinya. Saya sangat puas dengan performa Cody Gakpo yang sangat baik dalam mengontrol bola di lini depan, mencetak gol yang hebat. Robbo (Andy Robertson) juga bagus, Harvey Elliot bagus, Curtis Jones bagus,” kata Jurgen Klopp.
“Mereka semua sangat berguna (untuk kinerja tim) dan harus seperti itu; Anda harus mengubah permainan, jika ada yang tidak berguna tarik saja ke bangku cadangan, dan saya senang dengan hasilnya,” pungkas Jurgen Klopp.
Keluarnya Mohamed Salah membuat lini tengah Liverpool mampu mengepung pertahanan rendah Sheffield United. Terbukti dengan penguasaan bola The Reds yang mencapai 83 persen dibandingkan dengan tim tamu yang hanya memperoleh 17 persen penguasaan bola pada akhir pertandingan.***